2 Jenderal TNI Sukses di Pilkada Sumatera

Kamis, 28 Juni 2018 - 10:17 WIB
2 Jenderal TNI Sukses...
2 Jenderal TNI Sukses di Pilkada Sumatera
A A A
PEKANBARU - Pesta demokrasi pilkada serentak telah selesai dan sebagian besar hasilnya sudah diketahui. Di Pulau Sumatera ada dua kontestan dari kalangan militer ikut meramaikan pesta demokrasi 5 tahunan.

Pertama adalah Letjen TNI (purn) Edy Ramayadi. Jendral bintang 3 ini mengundurkan diri TNI AD karena maju di Pilkada Sumatera Utara (Sumut). Di Pilkada Sumatera Utara, Edy berpasangan dengan Musa Rajeksah. Pasangan ini bersaing dengan pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus.

Dari tiga lembaga survei menempatkan pasangan Edy Ramayadi-Musa Rajeksah sebagai pemenang Pilkada Sumatera Utara. Dengan hasil ini mantan Pangkostrad (Panglima Komando Strategi Angkatan Darat) bakal melenggang menuju kursi Gubernur Sumatera Utara. Namun hasil akhir masih berada di KPU.

Selain di Sumatera Utara, jendral TNI AD juga ikut meramaikan Pilkada Gubernur Riau. Dia adalah Brigjen (purn) Edy Natar Nasution. Sebelum mengundurkan diri dari anggota TNI AD, Edy Nasution menjabat sebagai Komandan Korem 031 Wirabima Riau atau pimpinan tertinggi TNI AD di Riau.

Edy ikut bertarung sebagai Wakil Gubernur Riau berpasangan dengan Syamsuar (Bupati Siak). Hasil pengitungan cepat (quick count) lembaga survei Polmark Indonesia menempatkan pasangan Syamsuar Edy sebagai pemenang.

Pasangan teman satu alumni sekolah ini mengalahkan tiga pasangan lain. Mereka memperoleh 38.17 persen. Pasangan petahana (Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno memperoleh 24,35 persen.

Posisi ketiga didapat Paslon Firdaus-Ruslo dengan perolehan 20,93 persen dan Paslon Lukman Edy-Hardyanto paling buncit dengan perolehan 9,32 persen. Kedua jendral purnawirawan moncer di Pilkada Gubernur di Pulau Sumatera

Pengamat politik Saiman Pakpahan mengatakan bahwa kemenangan dua jendral purnawiran tidak terlepas dari sosok mereka yang dikenal baik bagi warga. Karir keduanya dimilter yang cemerlang semakin menambah elektabilitas mereka.

"Baik Edy Ramayadi dan Pak Edy Nasution sama sama dipercaya untuk memimpin Sumut dan Riau. Ini adalah pilihan rakyat. Nama Pak Edy Ramayadi cukup terkenal warga selama berkarir di TNI. Selain jabatan Edy Ramayadi di PSSI ikut mendongkrak namanya. Kalau di Pilkada Sumut, kemenangan Edy Ramayadi karena warga Sumut melawan pihak lain memimpin daerahnya dan melawan PDI P. Kalau Edy Nasution, warga kenal karena dia pernah menjabat komandan Korem di Pekanbaru," ucap dosen Universitas Riau Kamis (28/6/2018).
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8790 seconds (0.1#10.140)