Kampanye Hitam Pilkada Sumut, Quraish Shihab Ingatkan Hindari Fitnah dan SARA

Selasa, 26 Juni 2018 - 13:45 WIB
Kampanye Hitam Pilkada Sumut, Quraish Shihab Ingatkan Hindari Fitnah dan SARA
Kampanye Hitam Pilkada Sumut, Quraish Shihab Ingatkan Hindari Fitnah dan SARA
A A A
MEDAN - Masa tenang menyambut Pilkada Serentak 2018 di Sumut telah dicederai dengan kegiatan dan imbauan bernada SARA. Hal itu dapat dilihat melalui Informasi yang dihimpun.

Imbauan berbau SARA berisi ajakan agar tidak memilih pemimpin non-muslim atau pemimpin kafir terpampang jelas. Spanduk ini terpampang antara lain di Ring Road, Dr Mansyur, Simpang Gaperta. Sama halnya yang sebelumnya dipajang di depan Masjid Al Jihad menghadap Jalan Abdullah Lubis, Medan. Namun setelah viral di medsos, spanduk ini dibentangkan menghadap ke masjid, bukan ke Jalan Abdullah Lubis.

Selain imbauan bernada SARA pun mulai massif di media sosial. Misalnya, ajakan untuk berkumpul bersama sebelum menuju TPS dan sepakat tidak memilih pemimpin non-muslim lalu mengabaikan program unggulan yang diusung setiap calon pemimpin daerah.

Cendikiawan Muslim Quraish Shihab menyesali hal itu masih saja terjadi. Menurutnya, himbauan bernada SARA ini sejatinya dapat mengkerdilkan jalannya pesta demokrasi dan akhirnya bertabur fitnah.

Terlebih dalam masa tenang, sejatinya masyarakat pemilih dapat lebih mempelajari secara seksama sejumlah program yang diusung para calon pemimpin.

"Kafir itu tak hanya untuk non-muslim. Karena siapa pun yang melakukan sesuatu yang jauh dari kebenaran, kalau dia itu seorang muslim, dia juga bisa disebut kafir," sebut Quraisy Shihab, belum lama ini.

Quraish menambahkan, siapa pun bila berada di jalan yang benar, berani melawan kemungkaran, ikutilah dia dan bantu dia.“Jangan bertanya apa agamanya, apa sukunya, siapa bapaknya atau sampai menuding seseorang kafir. Sesungguhnya Tuhan berhak mengutus siapa pun untuk kebaikan di bumi ini,” ujar mantan menteri agama tersebut.

Seperti diketahui, pada Pilkada 2018, warga Sumut akan bersama sama memilih sejumlah dua pasangan calon gubernur dan cawagub, yaitu. Pasangan Eddy Rahmayadi dan Musa Rajeksah serta pasangan Djarot Saiful Hidayat dan Sihar PH Sitorus. Kedua pasangan ini telah ditetapkan KPU pada Februari 2018 lalu
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0472 seconds (0.1#10.140)