Ini Respons Warga Setelah Melihat Debat Terakhir Pilkada KBB

Kamis, 21 Juni 2018 - 15:42 WIB
Ini Respons Warga Setelah...
Ini Respons Warga Setelah Melihat Debat Terakhir Pilkada KBB
A A A
BANDUNG BARAT - Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah digelar oleh KPU KBB. Pada debat itu calon bupati nomor urut 1 Elin Suharliah berhalangan hadir karena sedang menjalankan ibadah umrah, sementara paslon lainnya tampil lengkap.

Meski hadir seorang diri, calon wakil bupati nomor urut 1 Maman S Sunjaya tetap tampil percaya diri. Dia tak gentar menghadapi pertanyaan yang dilontarkan oleh paslon nomor urut 2 Doddy Imron Holid-Pupu Sari Rohayati (Kado) dan nomor urut 3 Aa Umbara Sutisna-Hengky Kurniawan (Akur). Bahkan, karena merupakan mantan Sekda KBB, Maman terlihat unggul dalam materi tata kelola pemerintahan.

Berbagai tanggapan pun muncul seusai pelaksanaan debat yang digelar di Mason Pine Hotel, Kota Baru Parahyangan, Padalarang, tersebut. Salah satunya dari dari kalangan generasi milenial warga Kecamatan Cipongkor, Siti Khoerunisa (19). Dirinya melihat secara keseluruhan materi yang disampaikan paslon Emas (Elin-Maman) lebih rasional dibandingkan paslon lainnya.

"Saya melihat apa yang disampaikan paslon Emas (Pak Maman) tidak mengada-ada, programnya jelas dan terukur. Mungkin karena basicnya birokrat jadi dia paham apa yang diinginkan masyarakat," tuturnya, Kamis (21/6/2018).

Dia mencontohkan soal program tata kelola pemerintahan, pembangunan ekonomi sektor pariwisata hingga pertanian, yang diuraikan tepat sesuai dengan topologi wilayah KBB. Sebagai kaum muda dirinya sangat tertarik dengan program 20.000 lapangan pekerjaan pertahun di zona industri, pendidikan dan job fair serta pengembangan objek wisata tepat dilakukan di Bandung Barat.

"Sebagai generasi muda tentu saya sangat mendambakan terbukanya lapangan kerja di KBB khususnya bagi warga lokal. Dan yang nyata menawarkan itu adalah paslon Emas," kata siswa yang berhasil diterima kuliah di Unpad ini.

Sementara, salah seorang peternak sapi di Lembang, Asep (35), melihat pembawaan cawabup nomor urut 1 sangat tenang, tidak emosional. Ditambah lagi dalam penyampaian materi juga bisa langsung dicerna oleh masyarakat umum dan nyambung antara pertanyaan dan jawaban. "Saya melihat Kang Maman itu tenang dan berpendidikan. Itu yang membuat saya dan warga lainnnya menjadi simpati," kata dia.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8836 seconds (0.1#10.140)