Puncak Arus Mudik Jalur Selatan Jabar Diprediksi 8-10 Juni 2018

Rabu, 06 Juni 2018 - 20:37 WIB
Puncak Arus Mudik Jalur...
Puncak Arus Mudik Jalur Selatan Jabar Diprediksi 8-10 Juni 2018
A A A
BANDUNG - Polda Jabar memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2018 di jalur selatan Jabar terjadi pada Jumat, Sabtu, dan Minggu (8-10 Juni 2018). Untuk mengantipasi kepadatan arus itu, Polda Jabar mengerahkan puluhan ribu petugas yang akan mengatur arus.

Wakapolda Jabar Brigjen Pol Supratman mengatakan, untuk Operasi Ketupat Lodaya 2018 yang berlangsung selama 18 hari dari 7 Juni hingga 24 Juni 2018, Polda Jabar mengerahkan 23.117 personel.
Pengamanan juga dibantu oleh Kodam III/Siliwangi dan instansi terkait, Dishub Jabar, Pol PP, dan Basarnas. Puluhan ribu personel itu disiagakan di 339 pos pengamanan (pos pam) dan 33 pos pelayanan termasuk rest area di wilayah Jabar.
Agar mudik lebih lancar dan nyaman, Supratman mengimbau masyarakat tidak pulang kampung serentak dalam satu waktu.

"Libur Lebaran tahun ini cukup panjang. Dengan begitu, kami berharap masyarakat bisa mudik dengan cara mencicil atau tidak berbarengan dalam satu waktu agar perjalanan pulang kampung lancar dan nyaman tak terjebak kemacetan di jalan. Arus mudik sudah mulai terlihat pada H-7," ujar Supratman saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2018 di Depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (6/6/2018) sore.

Menurut Wakapolda, titik rawan kemacetan dan kecelakaan di jalur mudik selatan terdapat di Nagreg, perbatasan Kabupaten Bandung-Garut, Limbangan, Kabupaten Garut, dan Gentong Kabupaten Tasikmalaya.

Sedangkan di tol, Polda Jabar mewaspadai jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dan Jakarta-Cikampek (Japek). Polda Jabar memperketat pengamanan dan pengaturan di rest area. Sebab, kepadatan kendaraan di rest area yang melimpas ke badan jalan tol, menjadi salah satu penyebab kemacetan.

"Kepadatan diprediksi masih akan terjadi di jalur selatan, seperti Nagreg, Limbangan dan Gentong. Pengalihan arus dan pemberlakuan one way atau contra flow akan dilakukan jika terjadi kepadatan panjang, seperti di Cikaledong, Nagreg, Limbangan, dan Gentong," kata jenderal bintang satu yang pernah menjabat Kabag Ops Polrestabes Bandung itu.
(zik)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2356 seconds (0.1#10.24)