Pilkada Kota Makassar, Bacaleg Perindo Wajib Menangkan Kolom Kosong

MAKASSAR - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) tidak setengah hati dalam upayanya memenangkan kolom kosong pada Pilkada Kota Makassar 2018. Perindo mewajibkan seluruh Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) menandatangani pakta integritas memenangkan kolom kosong.

Ketua DPW Partai Perindo Sulsel Sanusi Ramadhan, yang dihubungi Selasa (5/6/2018) ini menjelaskan, penandatanganan pakta integritas memenangkan paslon yang diusung Perindo pada pilkada serentak, telah disyaratkan sejak awal.

"Memang menandatangani pakta integritas untuk memenangkan paslon yang didukung oleh Perindo. Semua yang 12 kabupaten/kota, termasuk pilgub," jelasnya.

Khusus Kota Makassar, disebutnya sedikit berbeda, karena paslon yang diusung oleh Perindo, dalam hal ini pasangan Mohammad Ramdhan Pomanto-Indira Mulyasari Paramastuti (DIAmi), sudah didiskualifikasi.

"Nah, sudah ditegaskan juga bahwa Perindo komitmen dan konsisten di barisan Danny, sehingga kalaupun saat ini kita melihat bahwa dia kotak kosong ya kita kotak kosong," lanjut Sanusi.

Jumlah bakal caleg Perindo yang telah mendaftar sebanyak 132 orang. Sedangkan yang sudah mengembalikan formulir sebanyak 100 an orang. Pengembalian formulir tersebut masih terbuka hingga akhir Juni.

Salah satu syarat lain untuk internal kader Perindo adalah merekrut anggota Perindo, yang dibuktikan dengan pembuatan Kartu Tanda Anggota (KTA).

"Rata-rata bacaleg mengklaim punya basis massa, harus dibuktikan dengan membuatkan KTA sebanyak minimal 500 lembar. Itu syarat internal partai," ucapnya.

Dia menambahkan, saat ini Perindo merupakan salah parpol yang bergerak masif mendukung kolom kosong. Bahkan sehari sebelumnya, Senin (4/6/2018), Perindo telah mendeklarasikan Laskar Kolom kosong.

"Kemarin sudah deklarasi, rencana tanggal 8 kita penyerahan atribut spanduk untuk dipasang di beberapa kecamatan. Rencana penyerahan secara simbolis dilakukan di Hotel Asyra," tuturnya.