Gangguan Internet UN SMP di Simalungun Molor 15 Menit
A
A
A
SIMALUNGUN - Akibat gangguan koneksi internet, pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SMP yang diikuti 15.977 pelajar di beberapa sekolah di Kabupaten Simalungun sempat molor selama 15 menit dari jadwal yang telah ditentukan.
Kepala Dinas Pendidikan Pemkab Simalungun, Resman Saragih yang dihubungi Koran SINDO mengatakan, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) hari pertama dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia seharusnya dijadwalkan mulai pukul 07.30 WIB, namun terlaksana pukul 07.45 WIB karena gangguan koneksi internet.
"Pelaksanaan UNBK dan UNKP SMP pada hari pertama di Kabupaten Simalungun berlangsung dengan aman dan lancar, namun sempat molor 15 menit karena gangguan koneksi internet," ujar Resman, Senin (23/4/2018).
Resman menambahkan dari monitoring yang dilakukan pihaknya di seluruh lokasi ujian, belum diterima laporan adanya gangguan yang membuat pelaksanaan ujian nasional terganggu.
Kepala Bidang Pembinaan SMP, Dinas Pendidikan Pemkab Simalungun Roganda Sihombing menambahkan peserta UNBK sebanyak 8.050 pelajar dan pelaksanaannya berlangsung di 117 sekolah.
Kemudian tambah Roganda,untuk UNKP diikuti 7.927 pelajar dan pelaksanaannya berlangsung di 112 sekolah. "Sejauh ini belum ada laporan dari sekolah penyelenggara adanya siswa yang berhalangan hadir dalam pelaksanaan ujian nasional hari pertama," sebut Roganda.
Kepala Dinas Pendidikan Pemkab Simalungun, Resman Saragih yang dihubungi Koran SINDO mengatakan, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) hari pertama dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia seharusnya dijadwalkan mulai pukul 07.30 WIB, namun terlaksana pukul 07.45 WIB karena gangguan koneksi internet.
"Pelaksanaan UNBK dan UNKP SMP pada hari pertama di Kabupaten Simalungun berlangsung dengan aman dan lancar, namun sempat molor 15 menit karena gangguan koneksi internet," ujar Resman, Senin (23/4/2018).
Resman menambahkan dari monitoring yang dilakukan pihaknya di seluruh lokasi ujian, belum diterima laporan adanya gangguan yang membuat pelaksanaan ujian nasional terganggu.
Kepala Bidang Pembinaan SMP, Dinas Pendidikan Pemkab Simalungun Roganda Sihombing menambahkan peserta UNBK sebanyak 8.050 pelajar dan pelaksanaannya berlangsung di 117 sekolah.
Kemudian tambah Roganda,untuk UNKP diikuti 7.927 pelajar dan pelaksanaannya berlangsung di 112 sekolah. "Sejauh ini belum ada laporan dari sekolah penyelenggara adanya siswa yang berhalangan hadir dalam pelaksanaan ujian nasional hari pertama," sebut Roganda.
(nag)