Perkuat Persatuan, 500 Ulama akan Hadiri Multaqa Ulama Nusantara

Jum'at, 23 Maret 2018 - 19:48 WIB
Perkuat Persatuan, 500...
Perkuat Persatuan, 500 Ulama akan Hadiri Multaqa Ulama Nusantara
A A A
SERANG - Sebanyak 500 ulama pimpinan pesantren dan Ormas Islam Banten akan menghadiri Multaqa Ulama Nusantara pada Minggu 25 Maret 2018. Acara yang dihelat Majma Buhuts al-Islamiyah itu, akan berlangsung di Pesantren Modern Al Mubarok Kota Serang, Banten asuhan KH Mahmudi MA yang juga merupakan Ketua MUI Serang.

Sekjen Multaqa Ulama Nusantara KH Aly Abdil Barr mengatakan, kegiatan ini dilatarbelakangi keinginan menjalinkerjasama antarulama dan umat menyikapi berbagai persoalan bangsa. Kegiatan juga diharapkan makin memperat tali persaudaraan sesama Muslim, ulama, umara (pemimpin negara), dan umat dalam menjaga NKRI.

“Multaqa ini untuk mempererat persatuan umat agar tidak terbelah ketika ada hajatan pemilihan kepemimpinan nasional," kata dia dalam keterangan persnya di Serang, Jumat (23/3/2018).

Dia menjelaskan, pertemuan ini juga untuk memberikan masukan atau amanat agar umat Islam mendukung dan mendorong adanya pemimpin nasional yang benar-benar peduli kepada umat Islam, pesantren, dan madrasah. "Apalagi dia berasal dari kalangan santri," kata dia

Kiai Aly menuturkan, berangkat dari multaqa yang bertema 'Persatuan Umat dan Kepemimpinan Nasional untuk Kedaulatan Ekonomi', penyelenggara menilai umat Islam membutuhkan pemimpin yang memiliki kemampuan dalam menjaga persatuan dan kesatuan umat Islam dalam bingkai NKRI.

Harapan lain, kata dia, seluruh ulama dan santri di seluruh pelosok Tanah Air agar memilih seorang pemimpin dari kalangan santri yang mampu meningkatkan kualitas SDM umat dengan mengembangkan mutu dan kuantitas pendidikan Islam, melalui pesantren dan madrasah diniyah.

Sementara itu KH Mahmudi berpendapat dengan kualitas SDM umat dan santri yang mumpuni, akan dapatmewujudkanperbaikan ekonomi umat yangselamaini masih terpuruk. "Masih banyak pesantren yang kurang mendapat perhatian," tutur dia.

Menurut Mahmudi, agar umatdapat memperoleh akses atas lapangan pekerjaan dan usaha mandiri melalui berbagaiprogram-program nyata, pesantren harus mendapat perhatian yang sama dengan pendidikan umum lainnya. " Terlebih Pesantren adalah tempat bersemai dan tumbuhnya pendidikan karakter bangsa sejak dini," tandas dia
(sms)
Berita Terkait
Ulama Karismatik dari...
Ulama Karismatik dari Tangerang Banten Abuya Uci Tutup Usia
Inilah Ulama-ulama Kharismatik...
Inilah Ulama-ulama Kharismatik yang Menginspirasi di Indonesia
Kesaksian Ulama Besar...
Kesaksian Ulama Besar Pendiri Mazhab tentang Ulama Sufi
Habib Jafar bin Muhammad...
Habib Jafar bin Muhammad Al Kaff Wafat di Samarinda
Hindari Macet Jelang...
Hindari Macet Jelang 1 Abad NU, Polisi Tutup Jalan Masuk Sidoarjo
Ulama-Ulama Besar yang...
Ulama-Ulama Besar yang Didatangi Setan Saat Sakaratul Maut
Berita Terkini
Beredar Video Undangan...
Beredar Video Undangan Judi Sabung Ayam Sebelum 3 Polisi Tewas saat Penggerebekan
16 menit yang lalu
Satu Warga Sipil Jadi...
Satu Warga Sipil Jadi Tersangka Penembakan 3 Polisi di Lampung
3 jam yang lalu
Keluarga Kenang AKP...
Keluarga Kenang AKP Lusiyanto sebagai Sosok yang Baik dan Pekerja Keras
3 jam yang lalu
Kewenangan Jaksa dalam...
Kewenangan Jaksa dalam UU Kejaksaan Dinilai Berlebihan
3 jam yang lalu
Kenangan Keluarga AKP...
Kenangan Keluarga AKP Anumerta Lusiyanto: Satu-satunya Polisi di Keluarga
3 jam yang lalu
Kakek Prabowo, RM Margono...
Kakek Prabowo, RM Margono Djojohadikusumo Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
4 jam yang lalu
Infografis
Presiden AS Donald Trump...
Presiden AS Donald Trump akan Pecat Tentara Transgender
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved