Laka Maut di Cipularang, Satu Tewas Lima Terluka
A
A
A
PURWAKARTA - Sebuah mikrobus D 7219 VB hantam truk di Tol Cipularang Km 97 B (dari Bandung arah Jakarta), Desa Sawit, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Senin (5/2/2018). Akibatnya satu tewas dan lima lainnya luka-luka dan harus mendapat perawatan medis di rumah sakit terdekat.
Korban tewas seorang ibu rumah tangga atas nama Fitria (30), warga Kampung Panyaweran RT 01/06 Desa Gandamekar, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut.
Sementara korban luka-luka, antara lain Dadan Iskandar (41), warga Kampung Ciseke RT01/03, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Muhamad Yudinar Panca Nugraha (37), warga Kampung Ciseureuh RT 02/02 Desa Narwita, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Ahmad Farozi (20) Kampung Sukaasih RT 01/01 Desa Gandamekar, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut.
Kemudian, Mutasin Billah (24) warga Kampung Nangka Bongko RT 02/08 Desa Gandamekar, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut; dan Aceng Pahrudin (30), Kampung Panyawerab RT 03/07 Desa Gandamekar, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut.
Menurut Kasat Lantas Polres Purwakarta AKP Rizky Adi Putro, peristiwa kecelekaan tersebut berawal saat mikrobus yang dikemudikan Dadan Iskandar, yang juga menjadi korban luka-luka, melaju dari arah Bandung menuju Jakarta.
Kendaraan tersebut mengambil jalur lambat ketika melaju di sekitar lokasi kejadian. Tiba-tiba saja sebuah truk melaju lamban di depannya. Jarak yang begitu dekat dengan pantat truk, membuat pengemudi mikrobus tak dapat menghindari benturan. "Kecelakaan ini diduga akibat sopir mikrobus mengantuk," ungkap Rizki.
Truk yang ditabrak kendaraan itu, terang dia, belum diketahui idetitasnya. Karena begitu petugas mendatangi TKP, sudah tidak ada di tempat. Yang tinggal hanya bangkai mikrobus dengan korban meninggal dan luka-luka.
Pihaknya langsung mengevakuasi para korban ke Rumah Sakit MH Thamrin Purwakarta. Sedangkan bangkai kendaraan diderek ke pool Gerbang Tol Jatiluhur. Asep supiandi
Korban tewas seorang ibu rumah tangga atas nama Fitria (30), warga Kampung Panyaweran RT 01/06 Desa Gandamekar, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut.
Sementara korban luka-luka, antara lain Dadan Iskandar (41), warga Kampung Ciseke RT01/03, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Muhamad Yudinar Panca Nugraha (37), warga Kampung Ciseureuh RT 02/02 Desa Narwita, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Ahmad Farozi (20) Kampung Sukaasih RT 01/01 Desa Gandamekar, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut.
Kemudian, Mutasin Billah (24) warga Kampung Nangka Bongko RT 02/08 Desa Gandamekar, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut; dan Aceng Pahrudin (30), Kampung Panyawerab RT 03/07 Desa Gandamekar, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut.
Menurut Kasat Lantas Polres Purwakarta AKP Rizky Adi Putro, peristiwa kecelekaan tersebut berawal saat mikrobus yang dikemudikan Dadan Iskandar, yang juga menjadi korban luka-luka, melaju dari arah Bandung menuju Jakarta.
Kendaraan tersebut mengambil jalur lambat ketika melaju di sekitar lokasi kejadian. Tiba-tiba saja sebuah truk melaju lamban di depannya. Jarak yang begitu dekat dengan pantat truk, membuat pengemudi mikrobus tak dapat menghindari benturan. "Kecelakaan ini diduga akibat sopir mikrobus mengantuk," ungkap Rizki.
Truk yang ditabrak kendaraan itu, terang dia, belum diketahui idetitasnya. Karena begitu petugas mendatangi TKP, sudah tidak ada di tempat. Yang tinggal hanya bangkai mikrobus dengan korban meninggal dan luka-luka.
Pihaknya langsung mengevakuasi para korban ke Rumah Sakit MH Thamrin Purwakarta. Sedangkan bangkai kendaraan diderek ke pool Gerbang Tol Jatiluhur. Asep supiandi
(nag)