Libur Natal, Lawang Sewu Diserbu Wisatawan
A
A
A
SEMARANG - Sejumlah objek wisata dan pusat perbelanjaan di Kota Semarang dipadati pengunjung selama libur Natal. Salah satu objek wisata di Kota Semarang yang dipadati pengunjung adalah Lawang Sewu.
Lokasinya yang berada di pusat kota, menjadikan lawang sewu menjadi salah satu lokasi favorit masyarakat untuk berlibur.
Berdasarkan pantuan di Lawang Sewu, pengunjung begitu padat, berbeda dari hari-hari biasa. Pengunjung memanfaatkan setiap sudut bangunan tua itu untuk berswafoto, bersama dengan keluarga maupun teman.
Pengunjung tidak hanya berasal dari dalam Kota Semarang namun juga banyak dari luar kota, seperti Bandung, Malang, Surabaya, sampai dari luar Jawa.
Pengunjung yang masuk dikenakan tiket seharga Rp10 ribu untuk dewasa, dan Rp5000 untuk anak-anak. Pihak pengelola tidak menaikan harga tiket, meski kunjungan meningkat, selama liburan Natal.
Salah satu pengunjung, Sherly (23), warga Palembang mengaku, dirinya datang ke Semarang bersama dengan keluarga, untuk merayakan Natal bersama keluarga besar di Kota Semarang. "Lawang Sewu sudah terkenal dimana-mana, dan tahun ini kebetulan ke Semarang jadi mampir untuk melihat-lihat," katanya, Senin (25/12/2017).
Sherly yang baru sekali melihat lawang sewu mengaku kagum dengan gedung tua peningalan belanda itu. Ia mengaku, penasaran dengan Lawang Sewu dengan Mitos keangkerannya.
Sebelum ke Lawang Sewu, Sherly mengaku juga sudah ke objek wisata lain, yakni Kota Lama dan juga Klenteng Sam Po Kong. "Rencanya habis ini mau ke kampung pelangi, untuk foto-foto," ujarnya.
Kunjungan wisatawan di Lawang Sewu memang membludak selam libur Natal. Manager Humas PT KAI Daop IV Semarang Suprapto mengatakan, sejak tanggal 22 Desember kunjungan mulai mengalami peningkatan, dan puncaknya pada Senin (25/12/2017).
"Hari biasa paling banyak 1000-2000 pengunjung, tapi sejak dua hari terakhir, meningkat hingga 10 ribu orang per hari. Sejak tanggal 22 sampai 24 Desember pengunjung sudah mencapai 19 ribu lebih," katanya.
Suprapto menambahkan, peningkatan kunjungan wisatawan tidak hanya terjadi di Lawang Sewu, namun juga di Museum Ambarawa Kabupaten Semarang. Dimana pada hari biasa hanya sekitar 100-700 orang, pada liburan Natal meningkat hingga 4000 orang perhari.
Semetara itu peningkatan kunjungan juga terjadi di Taman Margasatwa Mangkang. dimana pada hari biasa hanya 600-800 kunjungan, pada liburan Natal yang berbarengan dengan Libur sekolah ini, kunjungan mencapai 2000-3000 orang per hari.
Lokasinya yang berada di pusat kota, menjadikan lawang sewu menjadi salah satu lokasi favorit masyarakat untuk berlibur.
Berdasarkan pantuan di Lawang Sewu, pengunjung begitu padat, berbeda dari hari-hari biasa. Pengunjung memanfaatkan setiap sudut bangunan tua itu untuk berswafoto, bersama dengan keluarga maupun teman.
Pengunjung tidak hanya berasal dari dalam Kota Semarang namun juga banyak dari luar kota, seperti Bandung, Malang, Surabaya, sampai dari luar Jawa.
Pengunjung yang masuk dikenakan tiket seharga Rp10 ribu untuk dewasa, dan Rp5000 untuk anak-anak. Pihak pengelola tidak menaikan harga tiket, meski kunjungan meningkat, selama liburan Natal.
Salah satu pengunjung, Sherly (23), warga Palembang mengaku, dirinya datang ke Semarang bersama dengan keluarga, untuk merayakan Natal bersama keluarga besar di Kota Semarang. "Lawang Sewu sudah terkenal dimana-mana, dan tahun ini kebetulan ke Semarang jadi mampir untuk melihat-lihat," katanya, Senin (25/12/2017).
Sherly yang baru sekali melihat lawang sewu mengaku kagum dengan gedung tua peningalan belanda itu. Ia mengaku, penasaran dengan Lawang Sewu dengan Mitos keangkerannya.
Sebelum ke Lawang Sewu, Sherly mengaku juga sudah ke objek wisata lain, yakni Kota Lama dan juga Klenteng Sam Po Kong. "Rencanya habis ini mau ke kampung pelangi, untuk foto-foto," ujarnya.
Kunjungan wisatawan di Lawang Sewu memang membludak selam libur Natal. Manager Humas PT KAI Daop IV Semarang Suprapto mengatakan, sejak tanggal 22 Desember kunjungan mulai mengalami peningkatan, dan puncaknya pada Senin (25/12/2017).
"Hari biasa paling banyak 1000-2000 pengunjung, tapi sejak dua hari terakhir, meningkat hingga 10 ribu orang per hari. Sejak tanggal 22 sampai 24 Desember pengunjung sudah mencapai 19 ribu lebih," katanya.
Suprapto menambahkan, peningkatan kunjungan wisatawan tidak hanya terjadi di Lawang Sewu, namun juga di Museum Ambarawa Kabupaten Semarang. Dimana pada hari biasa hanya sekitar 100-700 orang, pada liburan Natal meningkat hingga 4000 orang perhari.
Semetara itu peningkatan kunjungan juga terjadi di Taman Margasatwa Mangkang. dimana pada hari biasa hanya 600-800 kunjungan, pada liburan Natal yang berbarengan dengan Libur sekolah ini, kunjungan mencapai 2000-3000 orang per hari.
(nag)