PDIP Bakal Pecat Emil Dardak Jika Tak Mengundurkan Diri dari Partai

Selasa, 21 November 2017 - 18:49 WIB
PDIP Bakal Pecat Emil...
PDIP Bakal Pecat Emil Dardak Jika Tak Mengundurkan Diri dari Partai
A A A
JAKARTA - Keputusan Partai Demokrat mengusung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa dengan Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) tahun 2018 mendatang berbuntut panjang. Pasalnya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bakal memecat Emil Dardak dari keanggotaan partai.

Sebab, Emil bakal dinilai tidak mematuhi amanah Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri agar tidak maju di Pilkada serentak 2018 dari partai politik lain. Hal itu dikarenakan PDIP sudah memutuskan untuk mengusung Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Abdullah Azwar Anas sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur 2018 mendatang.

Sedangkan pemecatan akan dilakukan jika suami Artis Arumi Bachsin itu tidak mengundurkan diri dari PDIP.
"Rekomendasi resmi sudah diberikan ke kader Anas sebagai Wagub, jadi biasanya Emil akan mundur atau dipecat karena indisipliner," ujar Sekretaris Badan Pendidikan dan Pelatihan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Eva Kusuma Sundari saat dihubungi SINDOnews, Selasa (21/11/2017).

Kendati demikian, Eva menilai keputusan Partai Demokrat yang mengusung Khofifah - Emil Dardak di Pilgub Jatim sebagai bukti bahwa kader PDIP memiliki daya jual tinggi.

"Di sisi lain ini menunjukkan kader-kader PDIP banyak diminati dan berdaya jual tinggi. Walau tentu ada konsekuensi terhadap Emil, karena enggak mungkin PDIP main di banyak kaki," ujar legislator asal daerah pemilihan Jawa Timur VI ini.

Eva mengakui bahwa Emil memiliki peluang untuk maju di Pilgub. Tetapi, kata dia, garis partai juga harua dihormati oleh setiap kader.

"Ketua umum sudah memberikan rekomendasi ke Anas yang sudah 2 periode jadi bupati, jadi timing Emil bukan untuk periode ini tentu karena satu periode saja belum tuntas. Sebagai kader, harus ikut komando karena kepentingannya bukan untuk perorangan, tapi untuk partai," pungkasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0335 seconds (0.1#10.140)