Jazuli Ajak Ulama dan Umat Islam Jaga NKRI

Sabtu, 11 November 2017 - 21:02 WIB
Jazuli Ajak Ulama dan...
Jazuli Ajak Ulama dan Umat Islam Jaga NKRI
A A A
SERANG - Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini menggelar silaturahim dan dialog kebangsaan dengan alim ulama dan pimpinan pondok pesantren (Ponpes) se-Kabupaten Serang, Banten. Para ulama ini tergabung dalam Forum Silaturahim Pimpinan Pondok Pesantren Kabupaten Serang (FSPP).

"Sejarah telah mencatat dengan tinta emas bahwa kemerdekaan Indonesia tidak lepas dari peran dan kontribusi ulama dan pesantren yang menggerakkan santri dan umat untuk berjuang melawan penjajah," kata Jazuli, di Gedung Catur, Ciruas, Serang Banten, Sabtu (11/11/2017).

Anggota Komisi I DPR ini menegaskan begitu besar cinta ulama, santri, dan umat Islam pada negara ini sehingga tidak boleh ada pihak-pihak yang mendeskriditkan ulama.

"Bagaimana mungkin kita anti-Pancasila dan anti-NKRI sedangkan para pendahulu kita, para ulama dan santri pejuang yang memerdekakan republik ini. Ada Laskar Hisbulloh, Laskar Sabilillah, dan laskar-laskar ulama-santri lainnya," kata Jazuli dalam orasinya.

Untuk itu, Jazuli mengajak semua ulama, santri dan umat Islam untuk terus mengawal dan menjaga Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. "Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika adalah konsensus yang dirumuskan oleh tokoh bangsa termasuk tokoh umat Islam seperti KH Wahid Hasyim (NU), Ki Bagus Hadikusumo, Kasman Singodimedjo, Abdul Kahar Muzakir (Muhammadiyah), juga ada Haji Agus Salim," kata Jazuli.

Silaturahim ini diharapkan dapat menghadirkan generasi Islam yang Rahmatan lil Alamin yang jauh dari perilaku tercela. “Kita yakin, jika ulama dan para santri ini menjadi pemimpin dalam berbagai level, insya Allah bangsa ini akan lebih baik," pungkas Jazuli.

Di akhir acara, Ketua Fraksi PKS yang juga muballigh ini membagikan buku yang ditulisnya berjudul "Ulama dan Pesantren Mewariskan Indonesia Merdeka." Dalam buku ini dikupas peran dan kontribusi ulama dan pesantren sejak zaman kemerdekaan dan pembentukan pondasi negara Indonesia merdeka hingga perna-peran aktualnya masa kini.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1412 seconds (0.1#10.140)