Soal Pilgub Jatim, Bupati Anas: Kita Tunggu Keputusan Pimpinan Partai

Rabu, 06 September 2017 - 15:54 WIB
Soal Pilgub Jatim, Bupati...
Soal Pilgub Jatim, Bupati Anas: Kita Tunggu Keputusan Pimpinan Partai
A A A
SURABAYA - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas masih enggan menanggapi hasil sejumlah lembaga survei yang mengunggulkannya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2018 mendatang. Orang nomor satu di Banyuwangi itu lebih memilih menunggu keputusan dari PDI-P dimana dia mendaftar sebagai Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jatim.

Namun begitu, Anas, panggilan akrab Abdullah Azwar Anas mengapresiasi publik atas kerja-kerja yang selama ini dilakukan bersama warga untuk membawa Banyuwangi menjadi lebih baik. Menurutnya, survei adalah pendekatan ilmu pengetahuan pada proses politik. Sebagai bagian dari masyarakat yang menghargai ilmu pengetahuan, kata dia, hasil survei perlu dilihat sebagai masukan.

"Saya kira, kok kurang pas untuk mengomentari hasil survei. Saya lebih memilih menunggu keputusan partai. Meski nama saya ada di survei, saya tidak berkomentar," katanya saat dihubungi via aplikasi pesan instan, Rabu (6/9/2017).

Diketahui, Azwar Anas masuk dalam hasil survei oleh berbagai lembaga. Di antaranya Surabaya Survey Center, The Initiative Institute, Charta Politika, Berpikir Institute, dan Polltrend.

Pria berusia 44 tahun tersebut diunggulkan sebagai cawagub karena dinilai mampu memajukan Kabupaten Banyuwangi. Salah satunya, lonjakan pendapatan per kapita warga dari Rp20,8 juta per tahun menjadi Rp41,46 juta. Kemiskinan juga berhasil turun menjadi 8,79%.

Daerah di ujung timur Pulau Jawa ini juga berhasil membuka aksesabilitas dengan pengoperasian bandara di mana kini ada enam kali penerbangan per hari ke Banyuwangi dari Jakarta dan Surabaya.

"Saya tidak punya kapasitas mengomentari hasil survei, itu kewenangannya pimpinan partai (PDIP). Sampai sekarang pimpinan partai masih mengkaji, nanti pada saatnya akan diumumkan keputusannya," ujar Anas.

Survey The Initiative Institute misalnya, pada April lalu, tingkat popularitas dan eletabilitas Anas sebagai cawagub Jatim 8,8% dan pada Juni naik menjadi 14,80%.

Popularitas dan elektabilitas Anas terus naik, bahkan hampir merata di 38 kabupaten/kota di Jatim. Ini berbeda dengan tokoh-tokoh lainnya yang terpusat di satu wilayah tertentu.

“Sangat peluang Anas untuk menjadi cawagub. Dengan popularitas dan elektabilitas yang dimiliki sekarang, tinggal digenjot lagi. Apalagi masih banyak waktu untuk menaikkan popularitas dan elektabilitasnya,” kata CEO The Initiative Institute, Airlangga Pribadi.

Sedangkan lembaga survei Polltrend menunjukkan, Azwar Anas meraih elektabilitas cawagub Jatim tertinggi, yakni 27,9%.

Disusul Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini 21,3%, Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa 16,4%, Ketua DPRD Jatim Abdul Halim Iskandar 14,8%. “Untuk popularitas, bupati Anas juga cukup tinggi mencapai 72,1%,” kata Direktur Eksekutif Polltrend, Khoirul Yahya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1396 seconds (0.1#10.140)