Maju di Pilgub Jateng, Bupati Kudus Siap Tebar Pesona di Salatiga
Maju di Pilgub Jateng, Bupati Kudus Siap Tebar Pesona di Salatiga
A
A
A
SALATIGA - Bupati Kudus Musthofa memilih Salatiga sebagai salah satu daerah untuk melakukan sosialisasi terkait persiapan pencalonannya dalam bursa Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) 2018. Musthofa telah meminta izin dan dukungan kepada Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Salatiga Teddy Sulistio untuk melakukan sosialisasi.
“Kemarin (Minggu, 3 September 2017) malam saya mendapat pesan singkat di telepon seluler saya dari Pak Mustofa. Inti dari pesan singkat tersebut, beliau meminta izin untuk melakukan sosialisasi terkait persiapan pencalonan beliau pada Pilgub Jateng 2018. Kami terbuka dan siap membantu. Silakan saja kalau mau sosialisasi di Salatiga,” kata Teddy di Kantor DPRD Kota Salatiga, Senin (4/9/2017).
Menurut Teddy yang juga ketua DPDRD Kota Salatiga ini, Musthofa akan melakukan sosialisasi di Salatiga dalam waktu dekat ini. Namun, Teddy mengaku tidak tahu alasan dan pertimbangan Musthofa memilih Salatiga sebagai titik sosialisasi menjelang masa penentuan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jateng, yang akan memperoleh rekomendasi untuk bertarung di Pilgub Jateng 2018.
Dia menyatakan, DPC PDIP Kota Salatiga akan terbuka kepada bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang telah mendaftar ke partai itu. “Pada prinsipnya kami siap membantu dan memfasilitasi. Jadi tidak hanya Musthofa. Ganjar Pranowo atau siapa pun silakan saja sosialisasi di Salatiga. Sosialisasi kan sebagai ajang pendidikan politik,” ujarnya.
Lebih jauh Teddy mengatakan, sikap terbuka terhadap semua kader PDIP yang akan maju dalam pesta demokrasi pilkada merupakan salah satu sikap patuh dan taat menjalankan perintah partai dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri. “Kami para kader di daerah harus mengikuti dan melaksanakan perintah tersebut,” tukasnya.
Disinggung mengenai bakal calon gubernur dan wakil gubernur pilihan DPC PDIP Kota Salatiga, Teddy menyatakan, DPC PDIP Kota Salatiga tidak menjagokan atau mengusulkan nama ke DPC untuk dicalonkan sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jateng. “Kami tunduk dan patuh terhadap perintah partai. Prinsip kami tegak lurus. Jadi siapa pun yang nantinya mendapat rekomendasi dari Ketua Umum PDIP akan kami dukung dan bantu secara optimal,” pungkasnya.
“Kemarin (Minggu, 3 September 2017) malam saya mendapat pesan singkat di telepon seluler saya dari Pak Mustofa. Inti dari pesan singkat tersebut, beliau meminta izin untuk melakukan sosialisasi terkait persiapan pencalonan beliau pada Pilgub Jateng 2018. Kami terbuka dan siap membantu. Silakan saja kalau mau sosialisasi di Salatiga,” kata Teddy di Kantor DPRD Kota Salatiga, Senin (4/9/2017).
Menurut Teddy yang juga ketua DPDRD Kota Salatiga ini, Musthofa akan melakukan sosialisasi di Salatiga dalam waktu dekat ini. Namun, Teddy mengaku tidak tahu alasan dan pertimbangan Musthofa memilih Salatiga sebagai titik sosialisasi menjelang masa penentuan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jateng, yang akan memperoleh rekomendasi untuk bertarung di Pilgub Jateng 2018.
Dia menyatakan, DPC PDIP Kota Salatiga akan terbuka kepada bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang telah mendaftar ke partai itu. “Pada prinsipnya kami siap membantu dan memfasilitasi. Jadi tidak hanya Musthofa. Ganjar Pranowo atau siapa pun silakan saja sosialisasi di Salatiga. Sosialisasi kan sebagai ajang pendidikan politik,” ujarnya.
Lebih jauh Teddy mengatakan, sikap terbuka terhadap semua kader PDIP yang akan maju dalam pesta demokrasi pilkada merupakan salah satu sikap patuh dan taat menjalankan perintah partai dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri. “Kami para kader di daerah harus mengikuti dan melaksanakan perintah tersebut,” tukasnya.
Disinggung mengenai bakal calon gubernur dan wakil gubernur pilihan DPC PDIP Kota Salatiga, Teddy menyatakan, DPC PDIP Kota Salatiga tidak menjagokan atau mengusulkan nama ke DPC untuk dicalonkan sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jateng. “Kami tunduk dan patuh terhadap perintah partai. Prinsip kami tegak lurus. Jadi siapa pun yang nantinya mendapat rekomendasi dari Ketua Umum PDIP akan kami dukung dan bantu secara optimal,” pungkasnya.
(mcm)
Explore More