Pemkot Bandung Lakukan Ini agar Festival Kemerdekaan Berjalan Lancar
A
A
A
BANDUNG - Pemkot Bandung bersama kepolisian dan sejumlah pihak lainnya akan bekerja maksimal agar pelaksanaan Festival Kemerdekaan 2017 berjalan lancar. Kegiatan itu akan berlangsung di Kota Bandung pada Sabtu (26/8/2017) dari pukul 08.00-12.00 dengan rute dari Gedung Sate hingga Alun-alun Bandung.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, rute karnaval akan dijaga ketat oleh Paspampres. Mereka juga akan melakukan pengecekan dan sterilisasi area sebelum karnaval digelar. Itu karena Presiden Joko Widodo akan mengikuti karnaval, bahkan menjadi pemimpin rombongan.
"Itu standar kepresidenan, jadi rute diperika Paspampres, lokasi-lokasi diperiksa, dan lain sebagainya. Apalagi yang istimewa Presiden enggak cuma nonton, itu problemnya, Presiden ikut jadi peserta, pasti ada pengamanan-pengamanan yang super istimewa," kata Emil, sapaan akrabnya, di Balai Kota Bandung, Kamis (24/8/2017).
Ia sendiri yakin kegiatan akan berjalan lancar. Apalagi pengamanan juga akan dilakukan secara maksimal. Ia lalu menyampaikan pesan dari Presiden agar semua pihak bisa menikmati kegiatan dan larut dalam keceriaan. "Presiden titip agar semua gembira," kata Emil.
Dia menjelaskan, karena lokasi acara cukup panjang, warga yang akan menyaksikan diimbau tidak menumpuk di satu titik. Warga diminta menyebar di sepanjang jalur karnaval. Sebab, iring-iringan karnaval pasti bisa dinikmati karena rombongan berjalan dari rute awal menuju akhir.
"Warga Bandung jangan berkumpul di satu titik, pilih aja rute dari Gedung Sate sampai Alun-alun, pasti kebagian melihat aleut-aleutan (iring-iringan)," imbaunya.
Untuk mendukung kelancaran acara, khususnya saat rombongan karnaval berjalan, Pemkot Bandung menyiapkan pagar betis yang beranggotakan relawan. Mereka akan ditempatkan di sepanjang jalur karnaval untuk mencegah masyarakat melewati batas untuk menonton.
Secara keseluruhan, jumlah warga yang akan tumplek di sepanjang jalur karnaval diperkirakan mencapai 50 ribu orang. Atas dasar itu, pengamanan akan benar-benar dilakukan dengan ketat agar kegiatan berjalan lancar.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, rute karnaval akan dijaga ketat oleh Paspampres. Mereka juga akan melakukan pengecekan dan sterilisasi area sebelum karnaval digelar. Itu karena Presiden Joko Widodo akan mengikuti karnaval, bahkan menjadi pemimpin rombongan.
"Itu standar kepresidenan, jadi rute diperika Paspampres, lokasi-lokasi diperiksa, dan lain sebagainya. Apalagi yang istimewa Presiden enggak cuma nonton, itu problemnya, Presiden ikut jadi peserta, pasti ada pengamanan-pengamanan yang super istimewa," kata Emil, sapaan akrabnya, di Balai Kota Bandung, Kamis (24/8/2017).
Ia sendiri yakin kegiatan akan berjalan lancar. Apalagi pengamanan juga akan dilakukan secara maksimal. Ia lalu menyampaikan pesan dari Presiden agar semua pihak bisa menikmati kegiatan dan larut dalam keceriaan. "Presiden titip agar semua gembira," kata Emil.
Dia menjelaskan, karena lokasi acara cukup panjang, warga yang akan menyaksikan diimbau tidak menumpuk di satu titik. Warga diminta menyebar di sepanjang jalur karnaval. Sebab, iring-iringan karnaval pasti bisa dinikmati karena rombongan berjalan dari rute awal menuju akhir.
"Warga Bandung jangan berkumpul di satu titik, pilih aja rute dari Gedung Sate sampai Alun-alun, pasti kebagian melihat aleut-aleutan (iring-iringan)," imbaunya.
Untuk mendukung kelancaran acara, khususnya saat rombongan karnaval berjalan, Pemkot Bandung menyiapkan pagar betis yang beranggotakan relawan. Mereka akan ditempatkan di sepanjang jalur karnaval untuk mencegah masyarakat melewati batas untuk menonton.
Secara keseluruhan, jumlah warga yang akan tumplek di sepanjang jalur karnaval diperkirakan mencapai 50 ribu orang. Atas dasar itu, pengamanan akan benar-benar dilakukan dengan ketat agar kegiatan berjalan lancar.
(zik)