Polisi Terima Selebaran Ancaman Teror dari Orang Tak Dikenal
Polisi Terima Selebaran Ancaman Teror dari Orang Tak Dikenal
A
A
A
BANDUNG - Selebaran berisi ancaman teror dikirimkan orang tak dikenal di pos polisi (pospol) penjagaan dan pengaturan (gatur) Jalan Surapati-Cicaheum (Suci), Kota Bandung. Selebaran tersebut ditemukan sekitar pukul 06.10 WIB, Rabu (16/8/2017).
Dalam selebaran berukuran 10x15 sentimeter (cm) yang dilipat empat bagian sebanyak lima lembar dengan sampul berwarna cokelat itu, di antaranya berisi kata-kata: “Kami tidak akan berdiam diri melihat kalian berlaku Dzalim pada para Mujahidin.Tunggu lah kami akan bergerak.”
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo membenarkan penemuan selebaran berisi ancaman terhadap anggota Polri tersebut. Selebaran itu dikirim oleh seseorang yang mengatasnamakan Daulah Islam Baqyah Wan Tatamadad.
Terkait selebaran ini, ujar Hendro, Polrestabes Bandung telah memeriksa beberapa saksi. Antara lain, Panit I Lantas Polsek Coblong Ipda Karnaen, Martian (pedagang), warga Puyuh Dalam, Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung; dan Iip, pedagang, warga Sadang Serang, Coblong.
Selain itu, petugas juga mencari CCTV yang merekam kawasan di sekitar lokasi penemuan selebaran. “Guna mengantisipasi teror, pengamanan markas komando kepolisian di seluruh jajaran ditingkatkan dan anggota dilengkapi senjata serta body system,” ujar Kapolres.
Dalam selebaran berukuran 10x15 sentimeter (cm) yang dilipat empat bagian sebanyak lima lembar dengan sampul berwarna cokelat itu, di antaranya berisi kata-kata: “Kami tidak akan berdiam diri melihat kalian berlaku Dzalim pada para Mujahidin.Tunggu lah kami akan bergerak.”
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo membenarkan penemuan selebaran berisi ancaman terhadap anggota Polri tersebut. Selebaran itu dikirim oleh seseorang yang mengatasnamakan Daulah Islam Baqyah Wan Tatamadad.
Terkait selebaran ini, ujar Hendro, Polrestabes Bandung telah memeriksa beberapa saksi. Antara lain, Panit I Lantas Polsek Coblong Ipda Karnaen, Martian (pedagang), warga Puyuh Dalam, Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung; dan Iip, pedagang, warga Sadang Serang, Coblong.
Selain itu, petugas juga mencari CCTV yang merekam kawasan di sekitar lokasi penemuan selebaran. “Guna mengantisipasi teror, pengamanan markas komando kepolisian di seluruh jajaran ditingkatkan dan anggota dilengkapi senjata serta body system,” ujar Kapolres.
(mcm)
Explore More