Eternit Gedung Indonesia Menggugat Runtuh, Bakal Calon Wali Kota Cirebon Terluka
A
A
A
BANDUNG - Peristiwa nahas dialami Samsul Hadi, bakal calon wali kota Cirebon dari jalur independen. Samsul terluka di kepala akibat tertimpa eternit Gedung Indonesia Menggugat (GIM), Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor 5, Kota Bandung, yang tiba-tiba runtuh, Sabtu (12/8/2017) pukul 10.50 WIB.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, Samsul datang ke GIM untuk mengikuti diskusi politik bertema "Yang Muda Bicara Politik". Saat acara baru dimulai, tiba-tiba eternit yang berada tepat di atas Samsul Hadi, runtuh. Pecahan eternit menimpa kepala Samsul. Akibatnya, kepala Samsul terluka dan mengucurkan darah.
Kapolsek Sumur Bandung Kompol Abdul Kholik mengatakan, saat kejadian, dua pekerja Deni Kurniawan dan Safiudin sedang melaksanakan observasi untuk revitalisasi gedung peninggalan kolonial Belanda tersebut. Saat Deni menginjak salah satu eternit, bagian tersebut rapuh dan runtuh menimpa Samsul Hadi. Kejadian itu tentu membuat heboh para peserta diskusi. Mereka memberikan pertolongan pertama kepada pada korban.
Setelah korban Samsul dibawa ke rumah sakit, diskusi dilanjutkan. "Korban mengalami luka di pelipis kanan. Selanjutnya korban dibawa ke RS Bungsu, Jalan Veteran untuk dilakukan penanganan medis. Korban Samsul mendapat dua jahitan di lukanya, tidak terlalu parah, tetapi kami sarankan untuk istirahat," kata Abdul Kholik di lokasi kejadian, Sabtu (12/8/2017).
Menurut Kapolsek, peristiwa ini termasuk kecelakaan kerja. Meski begitu, pihaknya tetap melakukan penyelidikan. "Kami meminta keterangan dari beberapa saksi, yakni Deni, Safiudin, dan Soni Prasetya Wibawa, penanggung jawab pekerjaan," kata Kapolsek.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, Samsul datang ke GIM untuk mengikuti diskusi politik bertema "Yang Muda Bicara Politik". Saat acara baru dimulai, tiba-tiba eternit yang berada tepat di atas Samsul Hadi, runtuh. Pecahan eternit menimpa kepala Samsul. Akibatnya, kepala Samsul terluka dan mengucurkan darah.
Kapolsek Sumur Bandung Kompol Abdul Kholik mengatakan, saat kejadian, dua pekerja Deni Kurniawan dan Safiudin sedang melaksanakan observasi untuk revitalisasi gedung peninggalan kolonial Belanda tersebut. Saat Deni menginjak salah satu eternit, bagian tersebut rapuh dan runtuh menimpa Samsul Hadi. Kejadian itu tentu membuat heboh para peserta diskusi. Mereka memberikan pertolongan pertama kepada pada korban.
Setelah korban Samsul dibawa ke rumah sakit, diskusi dilanjutkan. "Korban mengalami luka di pelipis kanan. Selanjutnya korban dibawa ke RS Bungsu, Jalan Veteran untuk dilakukan penanganan medis. Korban Samsul mendapat dua jahitan di lukanya, tidak terlalu parah, tetapi kami sarankan untuk istirahat," kata Abdul Kholik di lokasi kejadian, Sabtu (12/8/2017).
Menurut Kapolsek, peristiwa ini termasuk kecelakaan kerja. Meski begitu, pihaknya tetap melakukan penyelidikan. "Kami meminta keterangan dari beberapa saksi, yakni Deni, Safiudin, dan Soni Prasetya Wibawa, penanggung jawab pekerjaan," kata Kapolsek.
(zik)