Bejat…Selesai Tiduri Sang Kekasih, Fidelis Ajak Dua Rekannya untuk Menggilir
A
A
A
KEFAMENANU - Perilaku Fidelis Afu benar-benar bejat. Pemuda asal Lansese, Desa Letneo, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), tega meniduri kekasihnya sendiri, Helena Banunaek, (33).
Bahkan lebih bejat lagi, setelah selesai menikmati tubuh pacarnya, Fidelis malah mengajak dua rekannya untuk menggilir kekasihnya. Korban kemudian melaporkan kasus dugaan pemerkosaan tersebut ke Polres Timor Tengah Utara (TTU).
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu 5 Agustus 2017, sekitar pukul 21.00 Wita, Fidelis mengajak Helena warga Desa Kiusili, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT, ke rumah untuk bertemu kedua orangtua. Namun, di tengah perjalanan, Fidelis Afu mengajak korban singgah di lahan perkebunan.
Di sana, Fidelis menggauli Helena. Setelah itu, Fidelis mengajak dua teman pelaku lainnya untuk menggilir sang kekasih.
Kapolres TTU AKBP Rishian Krisna Budhiaswanto melalui Kasatreskrim Polres TTU Iptu Nyoman Gede Arya menjelaskan, sesuai hasil pemeriksaan diketahui korban dan pelaku sedang berpacaran. Namun, sesuai laporan, korban telah diperkosa sehingga perlu dilakukan penyelidikan lebih dalam.
"Kalau suka sama suka ya masalahnya berbeda, tapi ini sesuai laporan korban diperkosa lagi oleh dua rekan lainnya. Jadi kita masih telusuri laporan itu. Nanti kita lakukan pengembangan melalui pacar korban," ungkap Nyoman Gede Arya, Rabu (9/8/2017).
Bahkan lebih bejat lagi, setelah selesai menikmati tubuh pacarnya, Fidelis malah mengajak dua rekannya untuk menggilir kekasihnya. Korban kemudian melaporkan kasus dugaan pemerkosaan tersebut ke Polres Timor Tengah Utara (TTU).
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu 5 Agustus 2017, sekitar pukul 21.00 Wita, Fidelis mengajak Helena warga Desa Kiusili, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT, ke rumah untuk bertemu kedua orangtua. Namun, di tengah perjalanan, Fidelis Afu mengajak korban singgah di lahan perkebunan.
Di sana, Fidelis menggauli Helena. Setelah itu, Fidelis mengajak dua teman pelaku lainnya untuk menggilir sang kekasih.
Kapolres TTU AKBP Rishian Krisna Budhiaswanto melalui Kasatreskrim Polres TTU Iptu Nyoman Gede Arya menjelaskan, sesuai hasil pemeriksaan diketahui korban dan pelaku sedang berpacaran. Namun, sesuai laporan, korban telah diperkosa sehingga perlu dilakukan penyelidikan lebih dalam.
"Kalau suka sama suka ya masalahnya berbeda, tapi ini sesuai laporan korban diperkosa lagi oleh dua rekan lainnya. Jadi kita masih telusuri laporan itu. Nanti kita lakukan pengembangan melalui pacar korban," ungkap Nyoman Gede Arya, Rabu (9/8/2017).
(wib)