Kowad Cantik Beradu Tembak di Piala Pangdam IV/Diponegoro

SEMARANG - Sejumlah prajurit Korps Wanita TNI Angkatan Darat (Kowad) terlihat beradu menembak di Piala Pangdam IV/Diponegoro yang berlangsung di Lapangan Tembak Meteseh, Semarang, Senin (12/6/2017). Para Kowad ini merupakan bagian dari ratusan prajurit dari berbagai satuan di Kodam IV/Diponegoro yang beradu kemahiran dalam lomba tembak Piala Pangdam IV/Diponegoro tersebut.

Lomba tembak tingkat Kodam IV/Diponegoro yang dibuka oleh Irdam IV/Diponegoro Kolonel Inf Murlim Mariadi ini digelar untuk mempersiapkan Kodam IV menghadapi lomba tembak piala KSAD TA 2017.

Sebanyak 488 petembak bersaing menjadi yang terbaik di lapangan tembak dengan materi menembak senapan jarak 100 m, 200 m dan 300 m putra dan AARM MATCH 1 menembak pistol putra putri.

Selain sebagai optimalisasi pembinaan Satuan, lomba tembak juga bertujuan untuk kaderisasi. Diharapkan, dengan pembinaan yang terencana, teratur, terarah dan berkelanjutan, akan diperoleh kader-kader atlet petembak yang dapat disiapkan untuk meraih prestasi tinggi dalam berbagai event lomba tembak penting dimasa yang akan datang.

"Kemampuan dan kemahiran menembak seorang prajurit merupakan faktor utama yang menunjang keberhasilan pelaksanaan tugas pokok satuan,” jelas Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Tatang Sulaiman dalam amanat tertulis yang dibacakan Irdam IV/Diponegoro Kolonel Inf Murlim Mariadi.

Pangdam memerintahkan kepada setiap komandan satuan agar mampu mengembangkan kreatifitasnya dalam membina latihan menembak di satuan masing-masing sehingga profesionalisme dan pengkaderan petembak dapat terus ditingkatkan.

“Dengan didorong oleh semangat juang yang tinggi dari para prajurit peserta lomba, diharapkan penyelenggaraan Lomba Tembak ini, dapat membantu mempersiapkan dan menyediakan atlet-atlet menembak yang berkualitas, terampil, cakap dan berprestasi yang siap diturunkan pada lomba tembak di tingkat nasional maupun internasional,” jelasnya.

Menurutnya, hasil lomba ini dapat dijadikan landasan untuk melakukan evaluasi guna melakukan peningkatan profesionalisme dan kesiapan petembak di satuan masing-masing.

"Tampillah sebagai prajurit petarung dengan meraih prestasi terbaik melalui perjuangan yang gigih dan tidak mengenal menyerah, namun berjiwa ksatria. Canangkan Diponegoro Unggul Bermental Juara di dalam sanubari prajurit Diponegoro,” tegasnya.Save