Pelaku Curanmor Ini Tewas Diterjang Timah Panas
A
A
A
BANDUNG - Polisi tembak mati pelaku spesialis pencurian bermotor (curanmor) yang hendak melakukan aksinya pada Jumat 9 Juni 2017 sekira pukul 21.00 WIB, di Jalan Wangsareja, RT01/03, Kelurahan Paledang, Kecamatan Lengkong, Bandung.
Sebelumnya, Unit Reserse Mobil Satuan Reskrim Polrestabes yang melakukan patroli di malam hari melihat dua orang dengan gerak gerik mencurigakan di wilayah Ciateul, Kota Bandung.
Keduanya berkeliling dengan menggunakan satu sepeda motor sambil mendekati sejumlah motor yang tengah terparkir. "Dua orang tersebut sempat menggoyang-goyangkan kendaraan tapi tak berhasil," jelas Kasat Reskrim Polrestabes AKBP M Yoris Maulana, di lokasi.
Lantaran tak berhasil melakukan aksinya, dua orang pelaku ini kemudian kembali berpindah ke titik lainnya untuk mencari target lainnya. Anggota yang melihat itu, kemudian membuntuti dua orang tersebut.
Tepat di Jalan Wangsareja, RT01/03, Kelurahan Paledang, Kecamatan Lengkong, pelaku kembali mencoba mencuri satu sepeda motor. Petugas yang memergokinya kemudian mendekati, namun salah seorang pelaku kemudian mengeluarkan senjata api.
"Saat diberhentikan anggota, pelaku ini mengeluarkan senjata api kemudian menodongkan pistol ke arah anggota," jelasnya.
Lantaran membahayakan, petugas terpaksa menembak mati salah satu pelaku. "Lantaran membahayakan, sesuai SOP, anggota mengambil tindakan tegas," jelasnya, seraya menambahkan salah satu pelaku lainnya telah diamankan.
Dari hasil identifikasi, lanjut Yoris, diketahui bahwa pelaku yang tewas itu berinisial HI (32), yang tercatat sebagai warga dari luar Jawa Barat. Sementara seorang pelaku lainnya saat ini masih dalam pemeriksaan. "Pelaku HI warga Lampung, spesialis curanmor," jelasnya.
Menurut Yoris, sepeda motor yang digunakan kedua pelaku merupakan salah satu kendaraan hasil curian sebelumnya. "Sepeda motor yang digunakan ini merupakan hasil curian, yang dilaporkan bulan Januari lalu, dengan TKP daerah Buahbatu," katanya.
Dari kedua pelaku, polisi telah menyita barang bukti Satu sepeda motor yang digunakan pelaku, 8 mata kunci astag, serta senjata api berisi 5 peluru. Sementara jasad pelaku dibawa ke RS Polri Sartika Asih untuk diautopsi.
Sebelumnya, Unit Reserse Mobil Satuan Reskrim Polrestabes yang melakukan patroli di malam hari melihat dua orang dengan gerak gerik mencurigakan di wilayah Ciateul, Kota Bandung.
Keduanya berkeliling dengan menggunakan satu sepeda motor sambil mendekati sejumlah motor yang tengah terparkir. "Dua orang tersebut sempat menggoyang-goyangkan kendaraan tapi tak berhasil," jelas Kasat Reskrim Polrestabes AKBP M Yoris Maulana, di lokasi.
Lantaran tak berhasil melakukan aksinya, dua orang pelaku ini kemudian kembali berpindah ke titik lainnya untuk mencari target lainnya. Anggota yang melihat itu, kemudian membuntuti dua orang tersebut.
Tepat di Jalan Wangsareja, RT01/03, Kelurahan Paledang, Kecamatan Lengkong, pelaku kembali mencoba mencuri satu sepeda motor. Petugas yang memergokinya kemudian mendekati, namun salah seorang pelaku kemudian mengeluarkan senjata api.
"Saat diberhentikan anggota, pelaku ini mengeluarkan senjata api kemudian menodongkan pistol ke arah anggota," jelasnya.
Lantaran membahayakan, petugas terpaksa menembak mati salah satu pelaku. "Lantaran membahayakan, sesuai SOP, anggota mengambil tindakan tegas," jelasnya, seraya menambahkan salah satu pelaku lainnya telah diamankan.
Dari hasil identifikasi, lanjut Yoris, diketahui bahwa pelaku yang tewas itu berinisial HI (32), yang tercatat sebagai warga dari luar Jawa Barat. Sementara seorang pelaku lainnya saat ini masih dalam pemeriksaan. "Pelaku HI warga Lampung, spesialis curanmor," jelasnya.
Menurut Yoris, sepeda motor yang digunakan kedua pelaku merupakan salah satu kendaraan hasil curian sebelumnya. "Sepeda motor yang digunakan ini merupakan hasil curian, yang dilaporkan bulan Januari lalu, dengan TKP daerah Buahbatu," katanya.
Dari kedua pelaku, polisi telah menyita barang bukti Satu sepeda motor yang digunakan pelaku, 8 mata kunci astag, serta senjata api berisi 5 peluru. Sementara jasad pelaku dibawa ke RS Polri Sartika Asih untuk diautopsi.
(maf)