Program Duta 1.000 HPK Tingkatkan Kualitas Asuhan Gizi Ibu dan Anak
A
A
A
CIANJUR - Program Duta 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) adalah program yang dirancang untuk mendukung program pemerintah Republik Indonesia dalam gerakan sadar gizi dalam rangka Seribu Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). Caranya melalui pendidikan gizi secara tepat dan benar sehingga dapat meningkatkan kualitas asuhan gizi ibu dan anak.
Program Duta 1.000 HPK digagas Danone Ecosystem dengan menggandeng PKPU Human Initiative sebagai mitra lapangan. Tujuannya mewujudkan penguatan kesadaran dan komitmen setiap warga masyarakat terhadap pentingnya masa 1.000 HPK.
Melalui program ini diharapkan dapat meningkatkan status gizi ibu dan anak dalam masa 1000 hari pertama kehidupan sebagai fondasi kesehatan awal yang menentukan kesehatan di masa depan. Program ini berjalan atas adanya dukungan dari stakeholder lokal, baik Dinas Kesehatan maupun ikatan bidan kota/kabupaten setempat.
Penyusunan program Duta 1.000 HPK melalui proses edukasi berjenjang melibatkan para ahli dari PDGMI, IDAI, POGI, dan IBI. Program Duta 1.000 HPK ini memberi edukasi terhadap kepada tenaga kesehatan (bidan) dan kader Posyandu yang disertai dengan monitoring oleh para bidan dan kader Posyandu kepada para ibu dan anak selama 1.000 hari pertama kehidupan.
Para bidan dan kader Posyandu yang merupakan Duta 1.000 HPK akan mendapatkan pelatihan terkait dengan pentingnya gizi dalam 1.000 hari pertama kehidupan, kehamilan yang sehat dan tumbuh kembang anak. Setiap duta yang sudah melewati pelatihan akan melatih 20 bidan. Selanjutnya setiap bidan akan melatih 10 fasilitator sehingga informasi mengenai pentingnya 1.000 hari pertama kehidupan tersebar secara luas dan tepat.
Hingga saat ini terdapat 1.061 bidan edukator terlatih dan 448 kader fasilitator yang tersebar di 23 kota/ kabupaten se-Jawa Barat. Menurut data terakhir terdapat 48.275 ibu hamil di wilayah Jawa Barat yang terlibat dalam program Duta 1.000 HPK. Diharapkan keterlibatan para ibu dapat meningkatkan status gizi ibu dan anak serta menurunkan angka kematian pada ibu dan anak.
Liste Zulhijwati, salah satu duta sekaligus ketua Pengurus Cabang IBI Kabupaten Cianjur mengungkapkan, program Duta 1.000 HPK ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama ibu dan anak di kabupaten Cianjur. Alasannya program ini sangat terkait dengan kebutuhan pertumbuhan, perkembangan gizi, dan pemeliharaan kesehatan bagi masyarakat.
Dia berharap kegiatan ini dapat berdampak terhadap penurunan angka kematian ibu dan bayi di Cianjur. Untuk itu perlu dukungan agar program 1000 HPK ini dapat berjalan dengan baik dan didukung semua elemen masyarakat. ”Dengan demikian lebih banyak edukator dan fasilitator di Cianjur yang dapat langsung menjangkau masyarakat di sekelilingnya,” katanya.
Program Duta 1.000 HPK digagas Danone Ecosystem dengan menggandeng PKPU Human Initiative sebagai mitra lapangan. Tujuannya mewujudkan penguatan kesadaran dan komitmen setiap warga masyarakat terhadap pentingnya masa 1.000 HPK.
Melalui program ini diharapkan dapat meningkatkan status gizi ibu dan anak dalam masa 1000 hari pertama kehidupan sebagai fondasi kesehatan awal yang menentukan kesehatan di masa depan. Program ini berjalan atas adanya dukungan dari stakeholder lokal, baik Dinas Kesehatan maupun ikatan bidan kota/kabupaten setempat.
Penyusunan program Duta 1.000 HPK melalui proses edukasi berjenjang melibatkan para ahli dari PDGMI, IDAI, POGI, dan IBI. Program Duta 1.000 HPK ini memberi edukasi terhadap kepada tenaga kesehatan (bidan) dan kader Posyandu yang disertai dengan monitoring oleh para bidan dan kader Posyandu kepada para ibu dan anak selama 1.000 hari pertama kehidupan.
Para bidan dan kader Posyandu yang merupakan Duta 1.000 HPK akan mendapatkan pelatihan terkait dengan pentingnya gizi dalam 1.000 hari pertama kehidupan, kehamilan yang sehat dan tumbuh kembang anak. Setiap duta yang sudah melewati pelatihan akan melatih 20 bidan. Selanjutnya setiap bidan akan melatih 10 fasilitator sehingga informasi mengenai pentingnya 1.000 hari pertama kehidupan tersebar secara luas dan tepat.
Hingga saat ini terdapat 1.061 bidan edukator terlatih dan 448 kader fasilitator yang tersebar di 23 kota/ kabupaten se-Jawa Barat. Menurut data terakhir terdapat 48.275 ibu hamil di wilayah Jawa Barat yang terlibat dalam program Duta 1.000 HPK. Diharapkan keterlibatan para ibu dapat meningkatkan status gizi ibu dan anak serta menurunkan angka kematian pada ibu dan anak.
Liste Zulhijwati, salah satu duta sekaligus ketua Pengurus Cabang IBI Kabupaten Cianjur mengungkapkan, program Duta 1.000 HPK ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama ibu dan anak di kabupaten Cianjur. Alasannya program ini sangat terkait dengan kebutuhan pertumbuhan, perkembangan gizi, dan pemeliharaan kesehatan bagi masyarakat.
Dia berharap kegiatan ini dapat berdampak terhadap penurunan angka kematian ibu dan bayi di Cianjur. Untuk itu perlu dukungan agar program 1000 HPK ini dapat berjalan dengan baik dan didukung semua elemen masyarakat. ”Dengan demikian lebih banyak edukator dan fasilitator di Cianjur yang dapat langsung menjangkau masyarakat di sekelilingnya,” katanya.
(poe)