Tragis, Bocah Perempuan di Palembang Tewas Terlindas Truk
A
A
A
Cika Safari Ramadhan (7), tewas mengenaskan terlindas sebuah truk di Jalan Parameswara, Kecamatan Ilir Barat I, Selasa (30/5/2017).
Dikatakan ayah Cika, Gunawan, sebelum kejadian, korban dan istrinya, Sundari (38), serta adik bungsunya, Rafael, pergi menggunakan sepeda motor Yamaha Mio bernopol BG 3343 IL.
"Mereka berangkat dari rumah (yang terletak di kawasan Talang Betutu) menuju rumah nenek Cika (di Jalan Rambutan Dalam, Lorong Tanjung Sari III, Kecamatan IB II)," ujar dia.
Saat itu, posisi korban dibonceng ibunya duduk di belakang sedangkan adiknya duduk di depan. Ketika melintas di Jalan Parameswara, diduga sepeda motor tersenggol truk, sehingga korban terjatuh dan terlindas.
"Sebelum kejadian, saya tidak ada firasat apa pun kepergian anak ketiga dari empat bersaudara itu," tandasnya.
Hanya saja, masih dikatakan dia, pada malam sebelumnya (Senin, 29/5/2017), Cika menangis minta dibelikan kembang api dan juga dibelikan mie saat berbuka puasa.
"Orangnya (Cika, red) periang, dan dia juga selalu yang meramaikan rumah," ujar Gunawan, sambil terisak air mata.
Masih dikatakan Gunawan, Cika akan dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) Puncak Sekuning. Dan berharap pelaku cepat tertangkap. "Kami berharap pelaku cepat tertangkap, karena sampai sekarang tidak tahu bagaimana kejadian sebenarnya," harap dia.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Palembang Kompol Yudha Widyatama, mengatakan, untuk saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan mengenai kasus tabrakan tersebut. "Truknya kabur, dan warga tidak mau bersaksi jadi kami mengalami kesulitan," pungkasnya.
Dikatakan ayah Cika, Gunawan, sebelum kejadian, korban dan istrinya, Sundari (38), serta adik bungsunya, Rafael, pergi menggunakan sepeda motor Yamaha Mio bernopol BG 3343 IL.
"Mereka berangkat dari rumah (yang terletak di kawasan Talang Betutu) menuju rumah nenek Cika (di Jalan Rambutan Dalam, Lorong Tanjung Sari III, Kecamatan IB II)," ujar dia.
Saat itu, posisi korban dibonceng ibunya duduk di belakang sedangkan adiknya duduk di depan. Ketika melintas di Jalan Parameswara, diduga sepeda motor tersenggol truk, sehingga korban terjatuh dan terlindas.
"Sebelum kejadian, saya tidak ada firasat apa pun kepergian anak ketiga dari empat bersaudara itu," tandasnya.
Hanya saja, masih dikatakan dia, pada malam sebelumnya (Senin, 29/5/2017), Cika menangis minta dibelikan kembang api dan juga dibelikan mie saat berbuka puasa.
"Orangnya (Cika, red) periang, dan dia juga selalu yang meramaikan rumah," ujar Gunawan, sambil terisak air mata.
Masih dikatakan Gunawan, Cika akan dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) Puncak Sekuning. Dan berharap pelaku cepat tertangkap. "Kami berharap pelaku cepat tertangkap, karena sampai sekarang tidak tahu bagaimana kejadian sebenarnya," harap dia.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Palembang Kompol Yudha Widyatama, mengatakan, untuk saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan mengenai kasus tabrakan tersebut. "Truknya kabur, dan warga tidak mau bersaksi jadi kami mengalami kesulitan," pungkasnya.
(nag)