Diduga Tersambar Petir, Nelayan di Bone Hilang

Kamis, 04 Mei 2017 - 15:37 WIB
Diduga Tersambar Petir, Nelayan di Bone Hilang
Diduga Tersambar Petir, Nelayan di Bone Hilang
A A A
WATAMPONE - Seorang nelayan asal Mallari, Kecamatan Awampone, Ridwan alias Ide (35), hilang di perairan Teluk Bone, Kamis (4/5/2017) sekitar pukul 01.00 WIB. Sebelum dilaporkan hilang, korban diduga tersambar petir saat mencari ikan di bagan yang terletak di pesisir tanjung Pallette, Teluk Bone atau sekitar 18 Kilometer dari dermaga tambatan perahu di Waetuwo.

Darwis salah seorang rekan korban menuturkan, saat kejadian Ridwan sedang menangkap ikan di bagan bersama delapan rekannya. Saat itu cuaca sedang turun hujan dan bergelombang disertai petir.

"Dia (korban) menyampaikan ke temannya hendak buang air, lalu saat itu ada petir menyambar. Peralatan listrik dan lampu di kapal rusak dan dia menghilang. Kemungkinan terkena sambaran petir dan jatuh ke laut," kata Darwis yang ditemui di dermaga di Waetuwo, pagi tadi.

Kasat Polair Polres Bone, AKP Armin Sukma membenarkan adanya musibah tersebut. Pencarian korban juga dilakukan oleh Tim Basarnas Bone dan Tim SAR Brimob Detasemen C Polda Sulsel. Dia mengatakan, tim pencari telah melakukan penyisiran di sekitar lokasi hilangnya korban tersebut.

Dantim Basarnas Kabupaten Bone, Andi Sultan mengatakan, pihaknya telah melakukan pencarian terhadap korban sejak pukul 09.00 Wita. Satu unit perahu karet dan 8 personel Basarnas diberangkatkan menuju lokasi yang diduga tempat korban hilang.

"Untuk sampai di lokasi bagan itu butuh waktu hingga satu jam, cuaca saat ini mendukung semoga korban cepat ditemukan," kata Sultan dikonfirmasi siang tadi.

Kendati demikian, kata dia, jika korban benar tersambar petir dan tubuhnya terbakar akan sulit ditemukan karena pori-pori tubuh sudah hangus terbakar yang menyebabkan jenazahnya langsung tenggelam.

Opsi penyelaman juga sulit dilakukan karena kedalaman laut tempat korban jatuh diperkirakan sedalam 400 meter. Informasi dari nelayan di sana, dibutuh empat roll tali untuk mencapai dasar laut tersebut, sedangkan satu roll tali panjangnya 100 meter.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6910 seconds (0.1#10.140)