PT BSS Gencar Sosialisasikan Pencegahan Karhutla

Jum'at, 28 April 2017 - 22:19 WIB
PT BSS Gencar Sosialisasikan Pencegahan Karhutla
PT BSS Gencar Sosialisasikan Pencegahan Karhutla
A A A
KOTA SEKAYU - Sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus dilakukan seluruh pihak di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Salah satunya dilakukan oleh PT Berkat Sawit Sejati (BSS) di sejumlah desa yang berada di sekitar wilayah perusahaan tersebut yakni Kecamatan Bayung Lencir dan Kecamatan Tungkal Jaya.

Kegiatan sosialisasi pencegahan karhutla yang dilakukan perusahaan perkebunan tersebut dilaksanakan secara bergilir di sejumlah desa, mulai dari Desa Pangkalan Tungkal, Berlian Jaya, Sidomulyo, Sumber Harum, Sinar Harapan, Banjar Jaya, dan Tampang Baru. Sosialisasi dilakukan beberapa hari sejak hari ini.

Pihak PT BSS menggelar sosialisasi dengan bekerja sama dan menghadirkan sejumlah narasumber di antaranya pihak Dinas Perkebunan Muba, BPBD Muba, Dinas Lingkungan Hidup, Pemerintah Kecamatan Tungkal Jaya, dan Pemerintah Kecamatan Bayung Lencir, Polsek Tungkal Jaya dan Polsek Bayung Lencir, Koramil Bayung Lencir, Manggala Agni Daops 1 Muba, serta pemerintah desa setempat. Salah satunya seperti dilakukan di Dusun Simpang Bondon, Desa Tampang Baru, Kecamatan Bayung Lencir.

Humas PT BSS Henry Sitepu mengatakan, kegiatan sosialisasi pencegahan karhutla ini sudah rutin mereka lakukan, tujuannya agar masyarakat memahami bagaimana dampak serta implikasi tindakan pembakaran lahan dan hutan, sehingga masyarakat tahu dan tidak melakukan aksi pembakaran lahan.

"Kita juga tindaklanjuti ini dengan melakukan pembinaan kepada masyarakat, salah satunya kita rencanakan di desa Tampang Baru, kita telah ada MoU dengan mereka," ujar Henry, Jumat (28/4/2017).

Camat Bayung Lencir Alamsyah Rianda menuturkan, pihaknya telah meminta seluruh warga untuk tidak membakar lahan, terutama saat melakukan kegiatan pembukaan lahan. "Apalagi pemerintah mencanangkan tahun ini untuk bebas asap, selain itu juga Sumsel tengah bersiap menjadi tuan rumah Asian Games 2018," katanya.

Kadisbun Muba Iskandar Syahrianto melalui Kabid Perlindungan Sadili mengajak warga untuk melindungi lahan dan kebunnya. Dia meminta agar warga mengantisipasi kemungkinan sekecil apa pun yang bisa menyebabkan kebakaran. "Jaga kebun masing-masing, jaga lahan yang belum dibuka, jaga hutan serta lakukan patroli."

Kades Tampang Baru Usman Ar mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada PT BSS atas kepeduliannya mengenai upaya pencegahan kebakaran lahan dan hutan. Apalagi dengan wilayah desa yang begitu luas, berbatasan langsung dengan kawasan hutan suaka dan produksi.

"Mudah-mudahan dengan sosialisasi dan pembinaan desa kita bisa bebas karhutla. Saya juga secara pribadi terus menyosialisasikan ini ke masyarakat di setiap kesempatan, termasuk hajatan-hajatan."
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7525 seconds (0.1#10.140)