Pembunuhan Satu Keluarga, Pelaku Tahu Korban Baru Jual Tanah Warisan Rp500 Juta
A
A
A
MEDAN - Dari dua tersangka yang sudah ditangkap, terungkap alasan pelaku merampok dan pembunuhan satu keluarga di Medan Deli, Medan, Sumatera Utara.
Menurut Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting, korban diduga baru menjual tanah senilai Rp500 juta. Sehingga, pelaku Andi Lala beranggapan korban saat itu sedang menyimpan uang dalam jumlah banyak.
"Pelaku mengetahui korban baru saja menjual tanah warisan senilai Rp500 juta. Sehingga pelaku berniat untuk mengambilnya. Ternyata uang di dalam rumah itu hanya ada Rp25 juta dan sejumlah perhiasan," ungkap Rina, Rabu (12/4/2017).
Namun, tambah Rina, tersangka Roni baru menerima pembagian dari Andi Lala senilai Rp300 ribu dan satu buah HP. "Tersangka Roni baru dapat uang Rp300 ribu dan HP. Sebab, mereka (pelaku) sudah langsung berpencar melarikan diri. Untuk lebih jelasnya, nantilah dibeberkan setelah Andi Lala berhasil ditangkap," katanya.
Saat ini, lanjut Rina, pihaknya sedang mencari kelima parang yang digunakan pelaku untuk membunuh korban, termasuk uang yang diambil dari rumah korban. "Kita fokus dulu pada pencarian parang itu, kemudian uang, dan mengejar Andi Lala," pungkasnya. (Baca Juga: Datangi TKP, Andi Lala Tanyakan Kondisi Kinara(zik)
Menurut Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting, korban diduga baru menjual tanah senilai Rp500 juta. Sehingga, pelaku Andi Lala beranggapan korban saat itu sedang menyimpan uang dalam jumlah banyak.
"Pelaku mengetahui korban baru saja menjual tanah warisan senilai Rp500 juta. Sehingga pelaku berniat untuk mengambilnya. Ternyata uang di dalam rumah itu hanya ada Rp25 juta dan sejumlah perhiasan," ungkap Rina, Rabu (12/4/2017).
Namun, tambah Rina, tersangka Roni baru menerima pembagian dari Andi Lala senilai Rp300 ribu dan satu buah HP. "Tersangka Roni baru dapat uang Rp300 ribu dan HP. Sebab, mereka (pelaku) sudah langsung berpencar melarikan diri. Untuk lebih jelasnya, nantilah dibeberkan setelah Andi Lala berhasil ditangkap," katanya.
Saat ini, lanjut Rina, pihaknya sedang mencari kelima parang yang digunakan pelaku untuk membunuh korban, termasuk uang yang diambil dari rumah korban. "Kita fokus dulu pada pencarian parang itu, kemudian uang, dan mengejar Andi Lala," pungkasnya. (Baca Juga: Datangi TKP, Andi Lala Tanyakan Kondisi Kinara(zik)