Pelapor Kasus Mutilasi di Arena Biliar Ikut Ditetapkan Tersangka

Jum'at, 31 Maret 2017 - 11:22 WIB
Pelapor Kasus Mutilasi...
Pelapor Kasus Mutilasi di Arena Biliar Ikut Ditetapkan Tersangka
A A A
PEKANBARU - Polres Bengkalis, Riau membekuk pelaku mutilasi di arena biliar bernama Harianto alias Ari (31). Berdasarkan hasil pemeriksaan Ari tidak seorang diri.

"Pelaku pembunuhan terhadap Bayu Santoso (27) ada tiga orang. Pembunuh utama sekaligus yang memutilasi adalah Ari," ucap Kapolres Bengkalis AKBP Hadi Wicaksono, Jumat (31/3/2017).

Berdasarkan hasil pemeriksaan dan pengembangan, polisi menentapkan satu tersangka lagi yakni Andrean alias Gondrong. Pria 29 ini semula adalah sebagai pelapor dalam kasus ini.

Dimana pada 27 Maret 2017, dia melapor ke polisi kalau dirinya menyaksikan kasus pembunuhan itu. Gondrong mengaku bahwa pada 24 Maret 2017 dirinya diminta untuk memangil korban, Bayu Santoso ke Arena biliar karena ada masalah yang harus diselesaikan.

Antara Bayu, Gondrong dan Harianto sudah saling kenal. Bayu pun datang ke arena biliar milik Harianto di Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Bengkalis.

Begitu sampai, Harianto langsung menutup dan mengunci pintu ruko biliarnya. Di sanalah Bayu dibunuh dan dimulitasi.

"Awalnya Gondrong mengaku hanya sebagai perantara memanggil korban untuk datang ke arena biliar. Tapi penyelidikan kita mengarah Gondrong, karena pembunuhan disertai mutilasi, Harianto mengunci pintu. Bagaimana Gondrong bisa keluar dari ruko dan melarikan diri. Dia akhirnya melaporkan kasus ini ke polisi karena tertekan batin dan terbayang pembunuhan serta mulitasi. Kita pastikan bahwa Gondrong ikut serta dalam pembunuhan itu," ucapnya.

Selain dua orang ditetapkan sebagai tersangka, polisi masih memburu satu tersangka lagi yang juga berperan dalam pembunuhan."Kita masih memburu tersangka Ar," tambah Kapolres.

Harianto, pembunuh berdarah dingin ini ditangkap pada 29 Maret 2017 di sebuah apartemen di Jakarta.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0996 seconds (0.1#10.140)