Pasien DBD di Indramayu Terus Meningkat, 2 Orang Meninggal Dunia
A
A
A
INDRAMAYU - Memasuki musim penghujan masyarakat harus lebih berhati-hati dan menjaga kebersihan karena nyamuk bisa berkembang dengan pesat. Salah satunya di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat penderita penyakit demam berdarah dengue (DBD) meningkat tajam.
Dalam sebulan terakhir ini puluhan pasien DBD masuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Indramayu. Bahkan data dari Dinas Kesehatan mencatat 63 anak terserang DBD dan dua warga meninggal dunia setelah menjalani perawatan akibat penyakit tersebut.
Berdasarkan pengamatan puluhan pasien Nampak memadati ruang perawatan anak RSUD Indramayu Jawa Barat, Kamis pagi (23/3/2017). Sebagian besar anak yang berasal dari sejumlah daerah di Indramayu ini menderita penyakit DBD.
Mayoritas pasien yang merupakan anak-anak usia 2 hingga 10 tahun ini umumnya mengeluhkan demam dan panas tinggi serta terdapat bintik-bintik merah di kulit.
Peningkatan pasien yang terkena DBD setiap harinya terus bertambah umumnya para pasien yang menjalani perawatan di RSUD Indramayu ini telah dirawat intensif sejak dua sampai tiga hari terakhir. Mereka yang dibawa dalam keadaan panas tinggi mulai membaik dengan infus dan obat yang terus diberikan dokter.
Kepala Dinas Kesehatan Indramayu dr Deden mengimbau kepada masyarakat agar lebih rutin membersihkan tempat tempat air maupun membuang barang yang tak terpakai. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah berkembangnya jentik nyamuk aedes aegypti.
Dalam sebulan terakhir ini puluhan pasien DBD masuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Indramayu. Bahkan data dari Dinas Kesehatan mencatat 63 anak terserang DBD dan dua warga meninggal dunia setelah menjalani perawatan akibat penyakit tersebut.
Berdasarkan pengamatan puluhan pasien Nampak memadati ruang perawatan anak RSUD Indramayu Jawa Barat, Kamis pagi (23/3/2017). Sebagian besar anak yang berasal dari sejumlah daerah di Indramayu ini menderita penyakit DBD.
Mayoritas pasien yang merupakan anak-anak usia 2 hingga 10 tahun ini umumnya mengeluhkan demam dan panas tinggi serta terdapat bintik-bintik merah di kulit.
Peningkatan pasien yang terkena DBD setiap harinya terus bertambah umumnya para pasien yang menjalani perawatan di RSUD Indramayu ini telah dirawat intensif sejak dua sampai tiga hari terakhir. Mereka yang dibawa dalam keadaan panas tinggi mulai membaik dengan infus dan obat yang terus diberikan dokter.
Kepala Dinas Kesehatan Indramayu dr Deden mengimbau kepada masyarakat agar lebih rutin membersihkan tempat tempat air maupun membuang barang yang tak terpakai. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah berkembangnya jentik nyamuk aedes aegypti.
(sms)