Seberangi Sungai saat Banjir, Fernando Tewas Terseret Arus

PELALAWAN - Banjir yang melanda Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau menelan korban jiwa.

Korban tewas atas nama Fernando. Pemuda berusia 20 tahun ini tewas terseret arus sungai Nilo yang meluap.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Propinsi Riau, Edwar Sanger mengatakan bahwa tadi pagi Fernando berada di Sungai Nilo. Dimana saat ini korban hendak menyeberang sungai yang meluap itu dengan cara berenang.

Namun apes, derasnya arus sungai membuat pemuda ini hanyut dan digulung ombak. Pihak BPBD, manggala aqni, polisi, TNI dan warga melakukan pencaharian terhadap Fernando.

Setelah dilakukan pencaharian beberapa jam, sekitar pukul 13.00 WIB, Fernando berhasil ditemukan namun dengan kondisi meninggal dunia. "Jenazah sudah diserahkan pihak keluarga untuk dikebumukan," ucap Edwar.

Banjir di Kabupaten Pelalawan disebabkan oleh tingginya curah hujan beberapa hari ini.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan hujan ringan hingga sedang yang disertai dengan petir dan angin kencang terjadi di wilayah Riau bagian barat, utara, tengah sertta pesisir timur. "Prediksi hujan terjadi pada siang, sore hingga malam hari," ucap Kepala BMKG Pekanbaru, Sugarin.