Terpantau GPS, Polisi Gagalkan Pencurian Truk

Minggu, 19 Februari 2017 - 00:12 WIB
Terpantau GPS, Polisi Gagalkan Pencurian Truk
Terpantau GPS, Polisi Gagalkan Pencurian Truk
A A A
BANDUNG BARAT - Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi berhasil menggagalkan pencurian sebuah truk bernomor B 9624 LP milik perusahaan Chandra Karya saat hendak dibawa kabur pelaku di Gerbang Tol Padalarang, Sabtu 18 Februari 2017.

Petugas berhasil mengamankan kendaraan tersebut, setelah sebelumnya terlacak oleh Global Positioning System (GPS) Satlantas Polres Cimahi.

Kepala Satlantas Polres Cimahi AKP Suharto mengatakan, polisi berhasil mengamankan kendaraan setelah menerima laporan dari perusahaan bahwa kendaraan tersebut dilengkapi sistem GPS dan sedang mengarah ke arah Padalarang menuju gerbang tol dari arah Jakarta Barat.

Selanjutnya, kata Suharto, petugas Patwal Sat Lantas Polres Cimahi yang sedang bertugas melihat pergerakan kendaraan berwarna kuning tersebut ke arah gerbang Tol Padalarang. Saat petugas menghentikan dan memeriksa kendaraan itu, pelaku langsung kabur dengan kendaraan lain yang saat ini masih dalam pengejaran petugas.

"Saat diperiksa petugas tiba-tiba langsung turun tanpa diketahui sudah ada kendaraan pick up yang membawanya. Saking cepatnya pihak kami belum mencatat nomor kendaraanya," ungkap Suharto di Padalarang.

Kepolisian mencurigai pelaku tidak hanya bekerja sendiri, karena pada saat dilakukan pemeriksaan pelaku langsung kabur menaiki mobil pikap yang berada di depannya. "Tidak ada korban jiwa maupun materi. Kami terus melakukan pengembangan dan penyelidikan karena pelaku berhasil melarikan diri," ujarnya.

Ayi Hidayat (42), staf personalia umum dari perusahaan Chandra Karya menuturkan, mobil milik perusahaanya tersebut diketahui hilang di pool perusahaan pada saat hendak melakukan pengiriman barang pada pukul 04.00 dini hari tadi.

"Mobil hilang di pool perusahaan di Jakarta Pusat pukul 04.00 WIB pagi. Kami (pemilik toko) dan sales langsung melapor ke pihak kepolisian," kata Ayi di Padalarang.

Menurutnya, mobil tersebut dicuri secara paksa oleh pencuri tersebut, kemudian mobil itu dilarikan ke arah Bandung. Saat dicuri mobil tersebut dalam keadaan kosong.

"Saat kami cek melalui GPS mobil sudah bergerak ke arah Rajamandala, kami langsung melakukan koordinasi tak lama sekitar satu jam mobil sudah berhasil ditemukan," katanya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4765 seconds (0.1#10.140)