Ibunda Siti Aishah Kaget Anaknya Ditangkap Polisi Malaysia
A
A
A
SERANG - Benah (50), ibunda Siti Aishah (25) mengaku kaget mendapat kabar anaknya ditangkap polisi Malaysia. Apalagi anaknya diduga terlibat kasus pembunuhan terhadap Kim Jong-nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un.
"Kaget, nggak tahu apa-apa. Itu juga tahu kabar dari televisi saja," ujar Benah ditemui wartawan di kediamannya di Kampung Rancasumur Taman Barang, Sindang Sari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Jumat (17/2/2017).
Siti Aishah, anak bungsu dari tiga bersaudara, terakhir pulang ke Serang pada 21 Januari 2017 untuk menjenguk sekaligus memberikan uang kepada sang ibu. "Di sini ngasih uang Rp500.000 ke saya. Dia juga nengok anaknya yang sekarang sudah umur tujuh tahun," katanya.
Namun pas perayaan Imlek Siti berangkat ke rumah mantan suaminya, Gunawan Hasyim di Gang Kacang, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Siti Aishah, wanita asal Serang, Jawa Barat, mendadak mendunia, setelah namanya ditetapkan Kepolisian Diraja Malaysia sebagai tersangka pembunuh kakak pemimpin Korut Kim Jong-un.
"Kaget, nggak tahu apa-apa. Itu juga tahu kabar dari televisi saja," ujar Benah ditemui wartawan di kediamannya di Kampung Rancasumur Taman Barang, Sindang Sari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Jumat (17/2/2017).
Siti Aishah, anak bungsu dari tiga bersaudara, terakhir pulang ke Serang pada 21 Januari 2017 untuk menjenguk sekaligus memberikan uang kepada sang ibu. "Di sini ngasih uang Rp500.000 ke saya. Dia juga nengok anaknya yang sekarang sudah umur tujuh tahun," katanya.
Namun pas perayaan Imlek Siti berangkat ke rumah mantan suaminya, Gunawan Hasyim di Gang Kacang, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Siti Aishah, wanita asal Serang, Jawa Barat, mendadak mendunia, setelah namanya ditetapkan Kepolisian Diraja Malaysia sebagai tersangka pembunuh kakak pemimpin Korut Kim Jong-un.
(wib)