Lurah Bangka Belitung Laut Diculik Lima Pria
A
A
A
PONTIANAK - Zahrul Basim, lurah Bangka Belitung Laut, Kecamatan Pontianak Tenggara, Pontianak, Kalimantan Barat, diculik oleh lima pria tak dikenal. Korban disekap lebih kurang tiga jam di salah satu kafe yang berada di Jalan Gusti Situt Mahmud, Kecamatan Pontianak Utara.
Peristiwa penculikan ini berawal saat korban didatangi oleh lima orang pria tak dikenal di kediamannya di Jalan Sepakat, Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (5/2/2017) malam. Kemudian, korban dibawa menggunakan sebuah mobil menuju kafe yang berada di Jalan Gusti Situt Mahmud, Pontianak.
Di kafe tersebut, korban disekap, dipukul, serta direndam di dalam baik air selama lebih kurang tiga jam. Kemudian, korban langsung dibawa ke halaman Polsek Pontianak Timur dan ditinggal pergi.
Abang korban, Khalid, meminta kepada aparat kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku yang telah menculik adiknya hingga membuat adik kandungnya mengalami shock.
Kasus penculikan ini sudah dilaporkan ke Polresta Pontianak Kota. Saat ini, pihak kepolisian sedang memburu pelaku penculikan terhadap korban. Sementara, korban hingga Selasa (7/2/2017) ini terbaring lemah di salah satu ruangan RS Untan Pontianak.
Peristiwa penculikan ini berawal saat korban didatangi oleh lima orang pria tak dikenal di kediamannya di Jalan Sepakat, Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (5/2/2017) malam. Kemudian, korban dibawa menggunakan sebuah mobil menuju kafe yang berada di Jalan Gusti Situt Mahmud, Pontianak.
Di kafe tersebut, korban disekap, dipukul, serta direndam di dalam baik air selama lebih kurang tiga jam. Kemudian, korban langsung dibawa ke halaman Polsek Pontianak Timur dan ditinggal pergi.
Abang korban, Khalid, meminta kepada aparat kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku yang telah menculik adiknya hingga membuat adik kandungnya mengalami shock.
Kasus penculikan ini sudah dilaporkan ke Polresta Pontianak Kota. Saat ini, pihak kepolisian sedang memburu pelaku penculikan terhadap korban. Sementara, korban hingga Selasa (7/2/2017) ini terbaring lemah di salah satu ruangan RS Untan Pontianak.
(zik)