Senggolan Motor, Kepala Ahyar Bocor Dipukul Gagang Senjata Api
A
A
A
PALEMBANG - Nahas dialami Ahyar (19), warga Desa Pegayut, Kelurahan Pegayut, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Pasalnya, pemuda tersebut menjadi korban pengeroyokan usai sepeda motor yang dikendarainya bersenggolan dengan pengendara sepeda motor lain di Jalan Ki Marogan, Kertapati Palembang, Minggu (8/1/2017) malam.
Akibatnya, korban mengalami luka-luka terutama di bagian kepala lantaran dipukul pelaku dengan menggunakan gagang senjata api.
Dalam laporannya di Polresta Palembang, Senin (9/1/2017) korban menuturkan, kejadian itu berlangsung saat dirinya hendak pulang.
Rupanya saat melintas di Jalan tersebut, sebuah sepeda motor yang dikendarai dua pelaku yang tak dikenalnya, secara tiba-tiba langsung berbelok.
Alhasil, korban yang tak bisa mengendalikan laju kendaraannya pun menyenggol sepeda motor pelaku hingga akhirnya korban dan pelaku pun terjatuh.
Belum sempat berdiri, rupanya dua pelaku langsung memukuli korban. Bahkan saat itu, korban juga diajak masuk ke dalam sebuah lorong yang diduga tempat tinggal pelaku.
Disana korban kembali dianiaya dua pelaku. Selain itu, tiga orang lainnya yang saat itu ada di dalam lorong juga ikut memukuli korban.
"Mereka juga merusak motor saya pak. Satu pelaku langsung juga memukul senpi di bagian kepala saya, hingga pecah. Saya tidak senang dengan perbuatannya, makanya lapor polisi," tutur korban.
Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Maruly Pardede menjelaskan pihaknya sudah menerima laporan dari korban untuk segera ditindaklanjuti. "Laporannya sudah kami terima, dan akan di proses," pugkasnya.
Pasalnya, pemuda tersebut menjadi korban pengeroyokan usai sepeda motor yang dikendarainya bersenggolan dengan pengendara sepeda motor lain di Jalan Ki Marogan, Kertapati Palembang, Minggu (8/1/2017) malam.
Akibatnya, korban mengalami luka-luka terutama di bagian kepala lantaran dipukul pelaku dengan menggunakan gagang senjata api.
Dalam laporannya di Polresta Palembang, Senin (9/1/2017) korban menuturkan, kejadian itu berlangsung saat dirinya hendak pulang.
Rupanya saat melintas di Jalan tersebut, sebuah sepeda motor yang dikendarai dua pelaku yang tak dikenalnya, secara tiba-tiba langsung berbelok.
Alhasil, korban yang tak bisa mengendalikan laju kendaraannya pun menyenggol sepeda motor pelaku hingga akhirnya korban dan pelaku pun terjatuh.
Belum sempat berdiri, rupanya dua pelaku langsung memukuli korban. Bahkan saat itu, korban juga diajak masuk ke dalam sebuah lorong yang diduga tempat tinggal pelaku.
Disana korban kembali dianiaya dua pelaku. Selain itu, tiga orang lainnya yang saat itu ada di dalam lorong juga ikut memukuli korban.
"Mereka juga merusak motor saya pak. Satu pelaku langsung juga memukul senpi di bagian kepala saya, hingga pecah. Saya tidak senang dengan perbuatannya, makanya lapor polisi," tutur korban.
Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Maruly Pardede menjelaskan pihaknya sudah menerima laporan dari korban untuk segera ditindaklanjuti. "Laporannya sudah kami terima, dan akan di proses," pugkasnya.
(nag)