Pekerja Bangunan Apartemen Grand Kamala Lagoon Belum Dievakuasi

Kamis, 05 Januari 2017 - 08:46 WIB
Pekerja Bangunan Apartemen...
Pekerja Bangunan Apartemen Grand Kamala Lagoon Belum Dievakuasi
A A A
JAKARTA - Seorang pekerja bangunan, Pajar Sidik (21), yang terjebak dan tertimpa runtuhan material tangga darurat proyek pembangunan Apartemen Grand Kamala Lagoon, hingga saat ini belum berhasil dievakuasi.

Rencananya, tim dari kepolisian dan petugas pemadam kebakaran Kota Bekasi dan Jakarta Timur, Kamis (5/1/2016) pagi ini akan kembali bekerja untuk mengevakuasi korbannya.

"Korban sampai saat ini belum dievakuasi mas, kami sedang persiapan lagi untuk upaya evakuasi pagi ini," kata Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Bayu Pratama di Bekasi.

Menurut Bayu, rencananya polisi akan kembali ke lokasi untuk proses evakusi korban, bersama dengan tim lainnya sekitar pukul 08.00 WIB. "Iya saat ini kita sedang persiapan kembali, dan pukul 08.00 WIB, kami mulai bekerja," ujar Bayu.

Sementara terkait kondisi korbannya, Bayu mengaku belum bisa memastikannya. Namun yang jelas dia tidak mau mendahului Tuhan.

"Untuk keadaan korban tewas atau tidak, kami enggak berani mendahului Tuhan mas. Kami akan infokan kondisinya mas kalau sudah ketemu," katanya.

Seperti diketahui, bahan material tangga darurat di sebuah proyek pembangunan apartemen yang berada di Jalan Raya KH. Noer Ali Kalimalang, depan Perum BSK (ruko karaoke dolphin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Rabu (4/1/2017) sekitar 03.05 wib, runtuh dari lantai paling atas.

Akibat kejadian ini, dua orang pekerja bangunan terjebak retuntuhan bangunan. Satu orang atasnama Omen (22) berhasil dievakuasi, sedangkan satu orang pekerja terjebak di lantai basement (bawah tanah).
(mhd)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5336 seconds (0.1#10.24)