Tiga Hari, Pariwisata Pangandaran Peroleh PAD Rp4,3 Miliar

PANGANDARAN - Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pangandaran sektor pariwisata mencapai Rp4,3 miliar selama 3 hari menjelang libur pergantian tahun baru 2017.

Kepala Dinas Pariwisata, Perindagkop dan UMKM Kabupaten Pangandaran Muhlis mengatakan, berdasarkan hasil laporan untuk PAD di obyek wisata pantai Pangandaran tercapai Rp4.267.085.000.

"Untuk PAD pantai Batu Hiu Parigi Rp6.497.500, pantai Batu Karas Cijulang Rp.79.822.000 dan pantai Krapyak Kalipucang Rp.14.767.500," kata Muhlis.

Masih dikatakan Muhlis, laporan tersebut terhitung dari tanggal 29 sampai 31 Desember 2016.

Sedangkan untuk angka kunjungan wisatawan mancanegara berjumlah 38 orang, wisatawan nusantara 69.685 orang dengan jumlah kendaraan roda dua sebanyak 8.390 unit dan kendaraan roda empat sebanyak 6.047 unit.

Sementara di tempat terpisah Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengapresiasi dengan adanya peningkatan jumlah kunjungan wisatanya ke Pangandaran.

Dirinya mengaku masih ada beberapa hal yang perlu dievaluasi di antaranya, penataan di tolgate, kantorng parkir dan lainnya.

"Untuk meminimalisasi kebocoran PAD, sejak bulan Februari 2017 mendatang akan diberlakukan e-ticketing," kata Jeje.

Terkait kemacetan kendaraan saat arus balik, Jeje menilai itu merupakan hal yang biasa, karena kendaraan yang hendak pulang ke tempat asalnya secara bersamaan, sedaangkan saat datang menuju Pangandaran kedatangannya secara bertahap.

"Pemerintah daerah akan berupaya semaksimal mungkin mempercepat pembangunan jembatan permanen Ciputrapinggan yang akan dilakukan pada 2017 awal dan membangun jalan alternatif Panglengseran-Cikokol Banjarsari senilai Rp33 miliar supaya akses jalan menuju Pangandaran bisa berjalan lancar," papar Jeje.