Bus Angkut Rombongan Ibu Majelis Taklim Masuk Jurang
A
A
A
BANYUMAS - Akibat tak kuat menanjak, sebuah mikrobus yang mengangkut 28 orang terjatuh masuk ke jurang di Baturaden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Beruntung, badan mikrobus itu tertahan sebuah pohon cukup besar sehingga tidak terguling masuk Curug Gede sedalam 20 meter.
Mikrobus yang membawa rombongan wisata ibu-ibu majelis taklim asal Desa Mersi, Pamijen, Banyumas ini terjatuh masuk jurang di Desa Ketenger, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (6/11/2016) sore. Mikrobus ini semula hendak pulang ke Purwokerto setelah membawa rombongan wisata ke Curug Gede.
Saat mikrobus ini hendak kembali dari wisata melalui jalur menanjak, sopir bus memindah persneling dari gigi 3 ke gigi 2. Tiba-tiba, mikrobus ini pun mundur dan terjatuh ke dalam jurang.
Seluruh penumpang bus yang terdiri dari ibu-ibu dan anak-anaknya berhamburan menyelamatkan diri. Mikrobus rusak cukup parah di beberapa bagian. "Karena tidak kuat menanjak lalu mundur dan masuk jurang, ada 28 penumpang semua luka ringan dan sudah dilarikan ke rumah sakit," ujar Kapolres Banyumas AKBP Gidion Arief Setyawan.
Seluruh penumpang bus yang terdiri dari 28 warga, ibu- ibu dan anak-anak serta sopirnya, dilarikan ke RS Wijayakusuma Purwokerto untuk mendapatkan perawatan. Kebanyakan para penumpang ini mengalami luka-luka pada bagian kepala dan kaki.
Polisi masih memeriksa sopir dan kernet mikrobus untuk memastikan penyebab terjadinya kecelakaan. Dugaan kuat, kecelakaan ini akibat kelalaian pengemudi yang telat saat memindah persneling bus.
Mikrobus yang membawa rombongan wisata ibu-ibu majelis taklim asal Desa Mersi, Pamijen, Banyumas ini terjatuh masuk jurang di Desa Ketenger, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (6/11/2016) sore. Mikrobus ini semula hendak pulang ke Purwokerto setelah membawa rombongan wisata ke Curug Gede.
Saat mikrobus ini hendak kembali dari wisata melalui jalur menanjak, sopir bus memindah persneling dari gigi 3 ke gigi 2. Tiba-tiba, mikrobus ini pun mundur dan terjatuh ke dalam jurang.
Seluruh penumpang bus yang terdiri dari ibu-ibu dan anak-anaknya berhamburan menyelamatkan diri. Mikrobus rusak cukup parah di beberapa bagian. "Karena tidak kuat menanjak lalu mundur dan masuk jurang, ada 28 penumpang semua luka ringan dan sudah dilarikan ke rumah sakit," ujar Kapolres Banyumas AKBP Gidion Arief Setyawan.
Seluruh penumpang bus yang terdiri dari 28 warga, ibu- ibu dan anak-anak serta sopirnya, dilarikan ke RS Wijayakusuma Purwokerto untuk mendapatkan perawatan. Kebanyakan para penumpang ini mengalami luka-luka pada bagian kepala dan kaki.
Polisi masih memeriksa sopir dan kernet mikrobus untuk memastikan penyebab terjadinya kecelakaan. Dugaan kuat, kecelakaan ini akibat kelalaian pengemudi yang telat saat memindah persneling bus.
(zik)