Rescue Perindo Bantu Evakuasi Jasad Kakak Adik Korban Longsor
A
A
A
SEMARANG - Rescue Perindo turut membantu proses evakuasi dua jasad kakak beradik, Jesica (18) dan Jansen (8). Keduanya tewas tertimbun reruntuhan bangunan akibat longsor yang terjadi di Jalan Bukit Bromo No 26, Perumahan Bukitsari Ngesrep, Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (2/10/2016).
"DPW Rescue Perindo Jawa Tengah turut menurunkan Tim Reaksi Cepat untuk membantu pencarian dua orang jasad kakak beradik tersebut," ujar Ketua DPP Rescue Perindo Adin Denny, Senin (3/10/2016).
Ia mengatakan, Tim Reaksi Cepat yang diturunkan langsung bergabung dengan Tim SAR mencari jasad Jesica dan Jansen. Tak perlu waktu lama bagi Tim Reaksi Cepat bahu-membahu menemukan jasad kedua korban lantaran sebagian besar tim yang bekerja telah terlatih.
Sementara itu, Ketua Bidang 4 Pemetaan Bencana dan Operasional DPW Rescue Perindo Jawa Tengah Rafael Novi Setia yang turut memimpin Tim Reaksi Cepat menuturkan, musibah terjadi pukul 18.30 WIB. Tebing penahan tanah (talud) setinggi 12 meter di kawasan Perumahan Bukitsari ambruk akibat longsor dan menimpa rumah milik keluarga korban.
"Saat kejadian korban Jesica dan Jansen tengah istirahat di dalam satu kamar yang ambruk akibat talud tersebut," ujarnya.
Kedua jasad kakak beradik yang tewas tertimbun reruntuhan bangunan ditemukan bertahap oleh Tim SAR. Sang kakak, Jesica, berhasil ditemukan pukul 23.37 WIB. Lalu, sang adik pada pukul 01.29 WIB.
"Medan sendiri tidak terlalu berat. Hanya saja kami membutuhkan peralatan khusus, karena konstruksi bangunan beton yang keras, tapi semuanya bisa teratasi," ungkap Rafael.
Sementara itu, kedua orangtua, seorang pembantu, dan sekuriti berhasil selamat dalam peristiwa tersebut. (Muhamad Ibrahim)
"DPW Rescue Perindo Jawa Tengah turut menurunkan Tim Reaksi Cepat untuk membantu pencarian dua orang jasad kakak beradik tersebut," ujar Ketua DPP Rescue Perindo Adin Denny, Senin (3/10/2016).
Ia mengatakan, Tim Reaksi Cepat yang diturunkan langsung bergabung dengan Tim SAR mencari jasad Jesica dan Jansen. Tak perlu waktu lama bagi Tim Reaksi Cepat bahu-membahu menemukan jasad kedua korban lantaran sebagian besar tim yang bekerja telah terlatih.
Sementara itu, Ketua Bidang 4 Pemetaan Bencana dan Operasional DPW Rescue Perindo Jawa Tengah Rafael Novi Setia yang turut memimpin Tim Reaksi Cepat menuturkan, musibah terjadi pukul 18.30 WIB. Tebing penahan tanah (talud) setinggi 12 meter di kawasan Perumahan Bukitsari ambruk akibat longsor dan menimpa rumah milik keluarga korban.
"Saat kejadian korban Jesica dan Jansen tengah istirahat di dalam satu kamar yang ambruk akibat talud tersebut," ujarnya.
Kedua jasad kakak beradik yang tewas tertimbun reruntuhan bangunan ditemukan bertahap oleh Tim SAR. Sang kakak, Jesica, berhasil ditemukan pukul 23.37 WIB. Lalu, sang adik pada pukul 01.29 WIB.
"Medan sendiri tidak terlalu berat. Hanya saja kami membutuhkan peralatan khusus, karena konstruksi bangunan beton yang keras, tapi semuanya bisa teratasi," ungkap Rafael.
Sementara itu, kedua orangtua, seorang pembantu, dan sekuriti berhasil selamat dalam peristiwa tersebut. (Muhamad Ibrahim)
(zik)