Pertama Kali Ikut PON, Kaltara Optimistis Mampu Berprestasi
A
A
A
TARAKAN - Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX berlangsung 17-29 September 2016 di Jawa Barat. Pada perhelatan akbar olah raga ini, sebagai provinsi baru Kalimantan Utara (Kaltara) menjadi peserta penuh PON untuk pertama kalinya.
Gubernur Kaltara Irianto Lambrie didampingi Wakil Gubernur Udin Hianggio dan Sekprov Kaltara Badrun melepas kontingen PON XIX di Stadion Datu Adil Tarakan, Selasa (13/9/2016). ”Para atlet akan berangkat mengharumkan nama Kaltara. Ini akan menjadi catatan sejarah kita,” kata Irianto.
Melalui tema ”Kaltara Bisa”, lanjut Irianto, Kaltara optimistis bisa meraih prestasi dengan target capaian 20 besar. Tidak ada cita-cita yang bisa terwujud tanpa sebuah keyakinan kuat.
Irianto mengajak seluruh kontingen agar memantapkan niat untuk mencapai prestasi. Salah satunya dengan membangun motivasi diri masing-masing yang tentu dengan etika dan itikad yang baik.
”Seperti yang kita ketahui, para atlet bisa sampai di sini itu pasti melalui proses yang sangat panjang. Mereka melakukan latihan, menyamakan persepsi, memperkuat disiplin pribadi, termasuk ketaatan dan kepatuhan terhadap apa yang telah disepakati,” ujarnya.
Setidaknya ada tiga hal yang menyebabkan PON kali ini bisa berhasil. Pertama, siapakah yang bisa jadi juara. Orang yang jadi juara tentu sangat siap dalam kondisi prima. Tidak hanya jasmani namun juga rohaninya. Kedua, tidak pernah mengeluh dan ketiga, punya mental juara yang tidak pernah mengeluh sampai diraihnya juara.
Terakhir Irianto berpesan kepada seluruh kontingen termasuk atlet, pelatih, serta ofisial tetap menjaga kesehatan jasmani dan rohani. ”Mari kita tingkatkan juga kecerdasan spiritual kita menghadapi situasi kehidupan yang semakin tidak karuan ini. Karena orang yang cerdas spiritual dan intelektualnya yang berhasil dan sukses. Hal ini karena dia mampu membangun kearifan dirinya,” tuturnya.
Gubernur Kaltara Irianto Lambrie didampingi Wakil Gubernur Udin Hianggio dan Sekprov Kaltara Badrun melepas kontingen PON XIX di Stadion Datu Adil Tarakan, Selasa (13/9/2016). ”Para atlet akan berangkat mengharumkan nama Kaltara. Ini akan menjadi catatan sejarah kita,” kata Irianto.
Melalui tema ”Kaltara Bisa”, lanjut Irianto, Kaltara optimistis bisa meraih prestasi dengan target capaian 20 besar. Tidak ada cita-cita yang bisa terwujud tanpa sebuah keyakinan kuat.
Irianto mengajak seluruh kontingen agar memantapkan niat untuk mencapai prestasi. Salah satunya dengan membangun motivasi diri masing-masing yang tentu dengan etika dan itikad yang baik.
”Seperti yang kita ketahui, para atlet bisa sampai di sini itu pasti melalui proses yang sangat panjang. Mereka melakukan latihan, menyamakan persepsi, memperkuat disiplin pribadi, termasuk ketaatan dan kepatuhan terhadap apa yang telah disepakati,” ujarnya.
Setidaknya ada tiga hal yang menyebabkan PON kali ini bisa berhasil. Pertama, siapakah yang bisa jadi juara. Orang yang jadi juara tentu sangat siap dalam kondisi prima. Tidak hanya jasmani namun juga rohaninya. Kedua, tidak pernah mengeluh dan ketiga, punya mental juara yang tidak pernah mengeluh sampai diraihnya juara.
Terakhir Irianto berpesan kepada seluruh kontingen termasuk atlet, pelatih, serta ofisial tetap menjaga kesehatan jasmani dan rohani. ”Mari kita tingkatkan juga kecerdasan spiritual kita menghadapi situasi kehidupan yang semakin tidak karuan ini. Karena orang yang cerdas spiritual dan intelektualnya yang berhasil dan sukses. Hal ini karena dia mampu membangun kearifan dirinya,” tuturnya.
(poe)