Idul Adha, Jokowi Kirim Sapi Limosin ke Kotawaringin Timur
A
A
A
KOTAWARINGIN TIMUR - Perayaan Idul Adha 1437 H pada 12 September mendatang di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah sangat spesial.
Sebab secara khusus Presiden RI Joko Widodo (jokowi) mengirimkan satu ekor sapi Limosin dengan berat 1,2 ton ke Kotim.
Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Kotim Multazam mengungkapkan sapi ukuran jumbo itu saat ini sedang dalam perjalanan dari Palangka Raya menuju Sampit.
Rencananya sapi ini akan disembelih di Masjid Agung Wahyu Al Hadi di Jalan Jenderal Sudirman Kilometer 3, Sampit.
"Saat ini posisi sapi kurban bantuan dari Presiden RI masih di Palangka Raya, kemungkinan Sabtu 10 September 2016 sampai di Sampit," ujar Multazam, Jumat (9/9/2016).
Untuk pembagian daging kurban sudah dibentuk panitia khusus mulai dari pemotongan dan pendistribusian di Masjid tersebut.
Diperkirakan ada sekitar 1.000 bungkus daging sapi yang akan dibagikan dari potongan sapi Limosin.
"Nanti sistem pembagian daging menggunakan kupon, rencananya daging kurban ini akan dibagikan kepada masyarakat umum terutama yang berhak menerimanya," pungkasnya.
Sebab secara khusus Presiden RI Joko Widodo (jokowi) mengirimkan satu ekor sapi Limosin dengan berat 1,2 ton ke Kotim.
Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Kotim Multazam mengungkapkan sapi ukuran jumbo itu saat ini sedang dalam perjalanan dari Palangka Raya menuju Sampit.
Rencananya sapi ini akan disembelih di Masjid Agung Wahyu Al Hadi di Jalan Jenderal Sudirman Kilometer 3, Sampit.
"Saat ini posisi sapi kurban bantuan dari Presiden RI masih di Palangka Raya, kemungkinan Sabtu 10 September 2016 sampai di Sampit," ujar Multazam, Jumat (9/9/2016).
Untuk pembagian daging kurban sudah dibentuk panitia khusus mulai dari pemotongan dan pendistribusian di Masjid tersebut.
Diperkirakan ada sekitar 1.000 bungkus daging sapi yang akan dibagikan dari potongan sapi Limosin.
"Nanti sistem pembagian daging menggunakan kupon, rencananya daging kurban ini akan dibagikan kepada masyarakat umum terutama yang berhak menerimanya," pungkasnya.
(nag)