Gelar Sekolah Partai, PDIP Kantongi Modal 20% Pilkada Serentak 2017

Gelar Sekolah Partai, PDIP Kantongi Modal 20% Pilkada Serentak 2017
A
A
A
JAKARTA - Puluhan calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengikuti Sekolah Partai Calon Kepala Daerah PDIP mulai tanggal 29 Agustus hingga 3 Desember 2016. Mereka digembleng untuk mendapatkan bekal dalam pertarungan Pilkada serentak 2017.
Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDIP Bambang DH menjelaskan, sekolah partai bertujuan mempersiapkan calon kepala daerah dengan para guru yang terdiri dari para ahli kompeten. Sejumlah siswa di sekolah partai umumnya sudah mendeklarasikan diri sebagai calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah.
"Di beberapa daerah sudah mulai deklarasi. Setelah rekomendasi sudah diberikan maka deklarasi. Di sini ada 50-an lebih siswa yang ikut," katanya di Wisma Kinasih, Tapos, Depok, Selasa (30/8/2016).
Namun di antara calon yang hadir, tentunya belum ada calon untuk Pilgub DKI Jakarta. Bambang menyebut, PDIP memiliki modal 20% dalam Pilkada mendatang.
"Di sini baru sebagian. Dari 101 pilkada, kami ada 20% incumbent sudah punya modal," tutur Bambang.
Kepala Sekolah PDIP Komarudin Watubun meminta, seluruh siswa mematuhi tata tertib aturan sekolah termasuk bagi calon incumbent tanpa keistimewaan. Mereka diminta untuk dapat menjalankan pemerintahan daerah yang bersih tanpa korupsi.
"Perjuangan kini lebih sulit, saya harap teman-teman jadi wakil kepala daerah untuk direnungkan. Harus terpatri dalam hati dan sanubari. Seluruh perjuangan Bung karno ada di sini," katanya.
Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah menjalani bekal strategi branding, survei pemetaan, arah perjuangan partai, strategi komunikasi publik, hingga pemerintahan bersih. Kegiatan ini resmi dibuka Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDIP Bambang DH menjelaskan, sekolah partai bertujuan mempersiapkan calon kepala daerah dengan para guru yang terdiri dari para ahli kompeten. Sejumlah siswa di sekolah partai umumnya sudah mendeklarasikan diri sebagai calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah.
"Di beberapa daerah sudah mulai deklarasi. Setelah rekomendasi sudah diberikan maka deklarasi. Di sini ada 50-an lebih siswa yang ikut," katanya di Wisma Kinasih, Tapos, Depok, Selasa (30/8/2016).
Namun di antara calon yang hadir, tentunya belum ada calon untuk Pilgub DKI Jakarta. Bambang menyebut, PDIP memiliki modal 20% dalam Pilkada mendatang.
"Di sini baru sebagian. Dari 101 pilkada, kami ada 20% incumbent sudah punya modal," tutur Bambang.
Kepala Sekolah PDIP Komarudin Watubun meminta, seluruh siswa mematuhi tata tertib aturan sekolah termasuk bagi calon incumbent tanpa keistimewaan. Mereka diminta untuk dapat menjalankan pemerintahan daerah yang bersih tanpa korupsi.
"Perjuangan kini lebih sulit, saya harap teman-teman jadi wakil kepala daerah untuk direnungkan. Harus terpatri dalam hati dan sanubari. Seluruh perjuangan Bung karno ada di sini," katanya.
Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah menjalani bekal strategi branding, survei pemetaan, arah perjuangan partai, strategi komunikasi publik, hingga pemerintahan bersih. Kegiatan ini resmi dibuka Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
(mhd)