Ini Aksi Pemudik Bersepeda saat Melintasi Jalur Nagreg

Sabtu, 02 Juli 2016 - 12:31 WIB
Ini Aksi Pemudik Bersepeda saat Melintasi Jalur Nagreg
Ini Aksi Pemudik Bersepeda saat Melintasi Jalur Nagreg
A A A
NAGREG - Arus mudik di Jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, ternyata tidak hanya dilintasi sepeda motor, mobil, dan bus. Hari ini, Sabtu (2/7/2016), sebanyak 11 pemudik yang menggunakan sepeda melintas ke jalur Nagreg sekira pukul 10.30 WIB. Mereka tergabung dalam gerakan #GOWESMUDIK2016.
Ini Aksi Pemudik Bersepeda saat Melintasi Jalur Nagreg

Mengambil posisi start di Kawasan Cibiru, Kota Bandung, tadi pagi, mereka bergerak melalui jalur Nagreg dengan berbagai tempat tujuan. Ada yang bertujuan ke Banjar, Yogyakarta, Solo, hingga Madiun.

"Hari ini yang berangkat bareng dari Cibiru ada 11 orang. Tapi secara keseluruhan yang mudik menggunakan sepeda ini ada 32 orang untuk jalur selatan dan 80 orang di jalur utara," kata Yudi Juliana (30), salah seorang pemudik bersepeda.

Dari 11 orang yang mudik dengan titik keberangkatan di Cibiru, sebagian di antaranya pernah mudik menggunakan sepeda dalam beberapa tahun terakhir. Tapi ada juga yang baru kali ini mudik menggunakan sepeda.

Alasan mereka memilik menggunakan sepeda bukan karena tidak mampu pergi dengan kendaraan umum atau kendaraan pribadi seperti mobil dan motor. Tapi sisi asyik menggunakan sepeda membuat mereka lebih memilih sepeda sebagai tunggangan menuju kampung halaman.

"Pakai sepeda itu lebih asyik mudiknya. Kalau yang sudah pernah mudik pakai sepeda, biasanya ketagihan," ungkap Yudi.

Dengan bersepeda, pemudik bisa lebih menikmati perjalanan. Apalagi dengan gerakan #GOWESMUDIK2016, pemudik bisa lebih merasakan keakraban satu sama lain. Ada sisi solidaritas juga di dalamnya karena mereka harus saling mengerti dan membantu dalam perjalanan.

Sementara dengan sepeda-sepeda tersebut, para pemudik seluruhnya diperkirakan sampai ke kampung halaman dengan waktu yang berbeda. Sebab tujuan mereka juga berbeda.

"Tapi diperkirakan sebelum Lebaran kita semua sudah sampai ke kampung halaman masing-masing," tandas Yudi.
SaveSaveSaveSave
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8400 seconds (0.1#10.140)