Astaghfirullah, Oknum Polisi Culik dan Perkosa Gadis dalam Mobil
A
A
A
PEKANBARU - Seorang anggota Polsek Tampan, Pekanbaru, Brigadir MS diduga terlibat pemerkosaan gadis penjual atribut seragam Polri berinisal S (19). Setelah menerima laporan korban, pihak Polresta Pekanbaru langsung membekuk pelaku.
Tidak hanya sendiri, dalam menjalan aksi bejatnya, oknum polisi tersebut meminta bantuan tiga orang temannya.
Kapolresta Pekanbaru AKBP Toni Hermawan menjelaskan Brigadir MS dibekuk tim Propam hari ini di rumahnya tanpa perlawanan.
"Setelah mendapat laporan dari korban, kita langsung bergerak untuk menangkap oknum tersebut," kata Kapolresta AKBP Toni, kepada wartawan, Kamis (16/6/2016).
Kepada polisi, korban mengaku pemerkosaan itu dilakukan di dalam mobil. Di mana kemarin sore, sewaktu korban yang baru pulang kerja dipepet mobil jenis mini bus.
Di sana korban dipaksa masuk dalam mobil. Jumlah pelaku ada empat orang, dan semua menggunakan penutup kepala.
Sesampaikan di tempat yang sepi, yakni di Jalan Garuda Sakti Pekanbaru, para pelaku menghentikan mobilnya. Di sanalah Brigadir MS memperkosa korban. Sementara teman pelaku turun dari dalam mobil.
"Walau menggunakan penutup kepala, korban mengenali Bripka MS. Karena saat perkosaan, pelaku menggunakan atribut Polri yang lengkap dengan namanya. Korban dan pelaku memang saling kenal. Bripka MS ini mengaku cinta dengan korban," ucapnya.
Setelah memperkosa korbannya, pelaku membuang korban di daerah perbatasan Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar. Dini hari tadi, akhirnya korban yang didampingi orangtuanya melaporkan kasus ini ke kantor polisi.
Tidak hanya sendiri, dalam menjalan aksi bejatnya, oknum polisi tersebut meminta bantuan tiga orang temannya.
Kapolresta Pekanbaru AKBP Toni Hermawan menjelaskan Brigadir MS dibekuk tim Propam hari ini di rumahnya tanpa perlawanan.
"Setelah mendapat laporan dari korban, kita langsung bergerak untuk menangkap oknum tersebut," kata Kapolresta AKBP Toni, kepada wartawan, Kamis (16/6/2016).
Kepada polisi, korban mengaku pemerkosaan itu dilakukan di dalam mobil. Di mana kemarin sore, sewaktu korban yang baru pulang kerja dipepet mobil jenis mini bus.
Di sana korban dipaksa masuk dalam mobil. Jumlah pelaku ada empat orang, dan semua menggunakan penutup kepala.
Sesampaikan di tempat yang sepi, yakni di Jalan Garuda Sakti Pekanbaru, para pelaku menghentikan mobilnya. Di sanalah Brigadir MS memperkosa korban. Sementara teman pelaku turun dari dalam mobil.
"Walau menggunakan penutup kepala, korban mengenali Bripka MS. Karena saat perkosaan, pelaku menggunakan atribut Polri yang lengkap dengan namanya. Korban dan pelaku memang saling kenal. Bripka MS ini mengaku cinta dengan korban," ucapnya.
Setelah memperkosa korbannya, pelaku membuang korban di daerah perbatasan Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar. Dini hari tadi, akhirnya korban yang didampingi orangtuanya melaporkan kasus ini ke kantor polisi.
(san)