Ikan Habis, Nelayan Jayanti Melaut hingga ke Pacitan

Jum'at, 10 Juni 2016 - 14:41 WIB
Ikan Habis, Nelayan Jayanti Melaut hingga ke Pacitan
Ikan Habis, Nelayan Jayanti Melaut hingga ke Pacitan
A A A
CIANJUR - Sudah sebulan terakhir nelayan Pantai Jayanti, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur tidak melaut.

Selain gelombang pasang yang tinggi mencapai 7 meter, persediaan ikan di perairan pantai selatan Cianjur saat ini diakui nelayan semakin berkurang.

Sebagian nelayan Jayanti pun terpaksa "hijrah" ke perairan lain untuk menangkap ikan, seperti yang dilakukan Bonang (45). Warga Desa Cidamar Jayanti ini mengaku terpaksa melaut hingga ke perairan Pacitan, Jawa Timur untuk mencari ikan.

"Ikan sudah habis di Jayanti. Sekarang susah dapat ikan apalagi dengan kondisi dan kapasitas perahu yang dipunyai sebagian besar nelayan," kata Bonang melalui sambungan telepon seluarnya, Jumat (10/6/2016).

Para nelayan kata dia, saat ini banyak yang terpaksa beralih pekerjaan, bertani dan berdagang. "Entah sampai kapan kondisinya membaik. Apalagi sekarang gelombang sedang tinggi-tingginya," ucapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan (Disnakanlaut) KabupatenCianjur, Djoni Rozali mengatakan, hasil tangkapan ikan nelayan pantai selatan Cianjur mengalami penyusutan signifikan.

Selain faktor alam, kata dia, faktor penyebab lainnya adalah fasilitas menangkap ikan yang masih tradisional, salah satunya kekuatan dan jelajah kapal yang dimiliki nelayan di sana yang terbatas.

"Di Jayanti para nelayan menggunakan kapal muatan 2-5 GT (gross tonage) dengan kekuatan 15 PK. Itu tidak ideal dengan kondisi gelombang yang ada. Idealnya menggunakan kapal 20 GT," katanya.

Akibatnya, sambung Kasubag Program Disnakanlaut Kabupaten Cianjur, Ade Ahmad Jaelani, target produksi ikan laut sebesar 20 persen tak pernah tercapai.

"Selama ini mereka (nelayan) hanya sanggup melaut 20-40 kilometer atau sekitar 12-24 mil. Untuk lebih jauh lagi tak memungkinkan bisa diterjang gelombang," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8328 seconds (0.1#10.140)