Kerap Minum Miras, Tukang Becak Tewas di Pinggir Jalan
A
A
A
MEDAN - Diduga karena sering minum miras, tukang becak dayung bernama Boliong Hutabarat (60) ditemukan tewas tanpa baju di pinggir Jalan Gatot Subroto, Medan.
Jasad Boliong Hutabarat pertama kali dilihat oleh Novalina Boru Tobing (25), seorang pedagang minyak eceran saat hendak memeriksa minyak dagangannya Senin (25/4/2016).
Melihat itu, Novalina kemudian meminta tolong kepada warga yang melintas di lokasi kejadian, lalu menutupi jasad korban dengan kertas Koran.
"Aku melihat bapak itu tergeletak di samping becaknya di dekat jualanku, tetapi setelah kuperhatikan lebih jauh kok tidak ada gerakan dari tubuh korban, karena itu kupanggil orang-orang untuk memastikan, rupanya bapak itu sudah meninggal, langsung kami hubungi polisi," kata dia.
Menurut dia, selama ini korban memang sering mangkal di lokasi tersebut sembari menunggu penumpang. "Dia (korban) memang sering mangkal di sini menunggu penumpang sambil minum tuak," ujarnya.
Sementara, Wawan warga lainnya yang mengetahui keberadaan korban sering mangkal di lokasi kejadian mengatakan bahwa korban sering minum-minuman keras. "Bapak ini memang kuat minum-minuman keras," ungkapnya.
Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic saat dikonfirmasi mengatakan korban diduga meninggal akibat sakit.
"Korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, dugaan sementara korban tewas karena sakit. Dan juga sering minuman miras. Meski begitu, kita tetap melakukan penyelidikan atas kasus ini," pungkasnya.
Jasad Boliong Hutabarat pertama kali dilihat oleh Novalina Boru Tobing (25), seorang pedagang minyak eceran saat hendak memeriksa minyak dagangannya Senin (25/4/2016).
Melihat itu, Novalina kemudian meminta tolong kepada warga yang melintas di lokasi kejadian, lalu menutupi jasad korban dengan kertas Koran.
"Aku melihat bapak itu tergeletak di samping becaknya di dekat jualanku, tetapi setelah kuperhatikan lebih jauh kok tidak ada gerakan dari tubuh korban, karena itu kupanggil orang-orang untuk memastikan, rupanya bapak itu sudah meninggal, langsung kami hubungi polisi," kata dia.
Menurut dia, selama ini korban memang sering mangkal di lokasi tersebut sembari menunggu penumpang. "Dia (korban) memang sering mangkal di sini menunggu penumpang sambil minum tuak," ujarnya.
Sementara, Wawan warga lainnya yang mengetahui keberadaan korban sering mangkal di lokasi kejadian mengatakan bahwa korban sering minum-minuman keras. "Bapak ini memang kuat minum-minuman keras," ungkapnya.
Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic saat dikonfirmasi mengatakan korban diduga meninggal akibat sakit.
"Korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, dugaan sementara korban tewas karena sakit. Dan juga sering minuman miras. Meski begitu, kita tetap melakukan penyelidikan atas kasus ini," pungkasnya.
(nag)