Nenek Jamila Ditemukan Tewas Tergorok
A
A
A
WATAMPONE - Nenek Jamila (76) warga Cangkano, Desa Bulu Tanah, Kecamatan Kajuara, ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka di leher dan beberapa bagian tubuh lainnya. Kapolsek Kajuara, AKP Idris menduga dari tindakan pemeriksaan polisi nenek Jamila adalah korban pembunuhan.
Hal tersebut kata dia juga dikuatkan dari hasil visum dokter yang telah memeriksa jenasahnya. "Kuat dugaan ini kasus pembunuhan, hanya saja pelaku masih lidik, saat ini saksi dari keluarga korban masih diperiksa dan dimintai keterangannya," kata Idris, Rabu (201/4/2016).
Selain pelaku dugaan pembunuhan yang masih misterius, polisi juga belum menemukan motif dugaan pembunuhan tersebut, karena saat tiba di tempat kejadian perkara (TKP) keadaan TKP sudah rusak karena pihak keluarga korban telah membersihkan jenasah tersebut.
Dia menambahkan, kejadian nahas tersebut terjadi Rabu pagi (20/4/2016) sekira pukul 09.30 Wita. Kejadian itu pertama kali diketahui oleh Nurul, cucu korban yang naik ke rumah untuk membangunkan Jamila. Namun justru menemukan korban telah meninggal dengan bermandikan darah dengan luka menganga di beberapa bagian tubuhnya.
Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Kajuara Andi Ilyas membenarkan adanya kejadian dugaan pembunuhan di Desa Bulu Tanah tersebut, kata dia kasus itu sudah ditangani pihak kepolisian.
"Benar, diduga itu pembunuhan dan sekarang sudah ditangani polisi, saya juga kaget mendengarnya, padahal selama ini tidak ada masalah di desa itu," kata Ilyas.
Hal tersebut kata dia juga dikuatkan dari hasil visum dokter yang telah memeriksa jenasahnya. "Kuat dugaan ini kasus pembunuhan, hanya saja pelaku masih lidik, saat ini saksi dari keluarga korban masih diperiksa dan dimintai keterangannya," kata Idris, Rabu (201/4/2016).
Selain pelaku dugaan pembunuhan yang masih misterius, polisi juga belum menemukan motif dugaan pembunuhan tersebut, karena saat tiba di tempat kejadian perkara (TKP) keadaan TKP sudah rusak karena pihak keluarga korban telah membersihkan jenasah tersebut.
Dia menambahkan, kejadian nahas tersebut terjadi Rabu pagi (20/4/2016) sekira pukul 09.30 Wita. Kejadian itu pertama kali diketahui oleh Nurul, cucu korban yang naik ke rumah untuk membangunkan Jamila. Namun justru menemukan korban telah meninggal dengan bermandikan darah dengan luka menganga di beberapa bagian tubuhnya.
Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Kajuara Andi Ilyas membenarkan adanya kejadian dugaan pembunuhan di Desa Bulu Tanah tersebut, kata dia kasus itu sudah ditangani pihak kepolisian.
"Benar, diduga itu pembunuhan dan sekarang sudah ditangani polisi, saya juga kaget mendengarnya, padahal selama ini tidak ada masalah di desa itu," kata Ilyas.
(sms)