2 Pengikut Santoso Ditangkap, Pasukan Elite Kepung Pegunungan Napu

Minggu, 17 April 2016 - 08:07 WIB
2 Pengikut Santoso Ditangkap,...
2 Pengikut Santoso Ditangkap, Pasukan Elite Kepung Pegunungan Napu
A A A
POSO - Sejumlah pasukan elite TNI/Polri dari Satuan Raider dan Brimob memperketat keamanan pascapenangkapan terhadap dua DPO terduga teroris anggota kelompok Santoso. Sejumlah personel Raider dan Brimob terlihat memperketat pengamanan di berbagai lokasi yang menjadi wilayah pelaksanaan Operasi Tinombala 2016 di Lore Timur, atau Lembah Napu sejak Sabtu (16/4/2016).

Aparat keamanan TNI/Polri tersebut melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintasi daerah itu baik dari arah Palu maupun dari Poso Pesisir Selatan. Hal ini untuk mengantisipasi adanya kelompok bagian dari kelompok Santoso yang hendak keluar dari wilayah itu seperti yang sudah terjadi di Poso Pesisir Selatan.

Sebelumnya anggota Satgas Tinombala 2016 meringkus dua orang yang kemudian diketahui sebagai DPO kelompok terduga teroris Santoso saat turun ke kampung baru, Desa Padalembara, Kecamatan Poso Pesisir Selatan Jumat 15 April lalu. Mereka sempat melakukan perlawanan saat hendak di geledah sebelumnya akhirnya berhasil dilumpuhkan setelah terlibat pertarungan tangan kosong dengan aparat keamanan.

Kedua orang yang disebut sebagai anggota kelompok Santoso itu masing masing adalah Ibadurohman alias Ibad alias Amru dan M Sulaeman alias Sul alias Ifan. Keduanya kini diamankan di Mako Brimob Subden 1 Detasemen B Pelopor Polda Sulawesi Tengah.

Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah AKBP Hari Suprapto menerangkan pascapenangkapan kedua dpo teroris itu anggota Satgas Operasi Tinombala 2016 meningkatkan kegiatan patroli dan intelijen untuk mewaspadai upaya anggota kelompok Santoso yang turun dari gunung untuk mencari logistik atau hendak meloloskan diri.

Dijelaskan tidak menutup kemungkinan masih akan ada bagian dari kelompok itu yang berupaya turun ke perkampungan masyarakat untuk mencari logistik.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0980 seconds (0.1#10.140)