Perbanyak Ilmu dan Jaringan
A
A
A
SEMARANG - Nirmala Herlani tidak ingin menyia-nyiakan masa mudanya. Gadis Kelahiran Semarang 15 November 1994 ini pun terus memperbanyak ilmu, jaringan, dan juga soft skill.
Gadis ini berpendapat bahwa kemampuan akademik saja tidak akan cukup untuk bekal hidupnya ketika sudah terjun ke dunia kerja atau bisnis. Karena itu, waktu mudanya ingin dimanfaatkan dengan baik.
"Mumpung masih muda gini perbanyaklah ilmu, jaringan, dan soft skill dan gunakan dengan bijak waktu dan manfaatkan peluang," katanya.
Mahasiswi semeter 8 Fakultas Kesehatan Masyarakat Undip Semarang ini pun kini belajar berbisnis. Salah satu yang saat ini digelutinya adalah bisnis makanan.
"Kebetulan hobiku juga masak, jadi suka banget karena sesuai passion aku," ucapnya.
Dia mengaku, produk olahannya cukup digemari, khususnya oleh ibu-ibu arisan atau dari kantor-kantor swasta yang sedang ada acara.
Tak cukup sampai di situ, kini dirinya juga tengah mencoba untuk mengembangkan bisnis paper flower dan bunga flanel.
"Kalau untuk yang bunga flanel awalnya aku bikin sekadar untuk hadiah buat pacar, ternyata respons teman-temanku bagus, terus pada pesen malahan, ya udah sekalian aku lanjutin mumpung bisa jadi peluang usaha dan lagi musim wisuda juga," ucapnya sembari tertawa.
Usaha sembari kuliah, menurut gadis yang sekarang ini sedang menyelesaikan skripsi ini, memiliki banyak manfaat. Contohnya adalah menambah relasi dan teman, dan pastinya bisa mendapatkan penghasilan untuk meringankan beban orangtua.
"Orangtuaku mendukung dengan usahaku ini, jadi aku fun-fun aja menjalaninya. Tapi tetep dong buat saat ini pendidikan dan menyelesaikan kuliah tetap menjadi fokus nomor satu."
Gadis ini berpendapat bahwa kemampuan akademik saja tidak akan cukup untuk bekal hidupnya ketika sudah terjun ke dunia kerja atau bisnis. Karena itu, waktu mudanya ingin dimanfaatkan dengan baik.
"Mumpung masih muda gini perbanyaklah ilmu, jaringan, dan soft skill dan gunakan dengan bijak waktu dan manfaatkan peluang," katanya.
Mahasiswi semeter 8 Fakultas Kesehatan Masyarakat Undip Semarang ini pun kini belajar berbisnis. Salah satu yang saat ini digelutinya adalah bisnis makanan.
"Kebetulan hobiku juga masak, jadi suka banget karena sesuai passion aku," ucapnya.
Dia mengaku, produk olahannya cukup digemari, khususnya oleh ibu-ibu arisan atau dari kantor-kantor swasta yang sedang ada acara.
Tak cukup sampai di situ, kini dirinya juga tengah mencoba untuk mengembangkan bisnis paper flower dan bunga flanel.
"Kalau untuk yang bunga flanel awalnya aku bikin sekadar untuk hadiah buat pacar, ternyata respons teman-temanku bagus, terus pada pesen malahan, ya udah sekalian aku lanjutin mumpung bisa jadi peluang usaha dan lagi musim wisuda juga," ucapnya sembari tertawa.
Usaha sembari kuliah, menurut gadis yang sekarang ini sedang menyelesaikan skripsi ini, memiliki banyak manfaat. Contohnya adalah menambah relasi dan teman, dan pastinya bisa mendapatkan penghasilan untuk meringankan beban orangtua.
"Orangtuaku mendukung dengan usahaku ini, jadi aku fun-fun aja menjalaninya. Tapi tetep dong buat saat ini pendidikan dan menyelesaikan kuliah tetap menjadi fokus nomor satu."
(zik)