Terjaring Razia Satpol PP, Anak Punk Langsung Digunduli

Rabu, 30 Maret 2016 - 18:19 WIB
Terjaring Razia Satpol PP, Anak Punk Langsung Digunduli
Terjaring Razia Satpol PP, Anak Punk Langsung Digunduli
A A A
KENDAL - Belasan anak punk dan anak jalanan diangkut dalam razia petugas Satpol PP Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, karena dianggap kerap menganggu pengguna Jalan Pantura.

Anak jalanan ini kemudian didata dan petugas mencukur rambut anak punk dan anak jalanan ini sebagai efek jera agar tidak lagi berkeliaran di jalan dan menganggu para pengguna jalan.

Petugas Satpol PP Kabupaten Kendal, Jawa Tengah langsung memotong rambut anak punk atau anak jalanan yang tidak rapi usai terjaring razia ketertiban di Jalan Pantura, Kendal, Rabu (30/3/2016) sore.



Petugas sengaja tidak memotong rapi rambut anak jalanan ini agar mereka merapikan kembali rambutnya dan tidak lagi berkeliaran di jalan raya.

Anak jalanan yang diamankan ini kerap mangkal dan meminta-minta di perempatan, serta lampu trafic light, sehingga menganggu pengguna jalan raya. Bahkan, tidak jarang anak punk dan anak jalanan ini memaksa meminta uang saat mengamen.

Kepala Satpol PP Kendal Toni Ari Wibowo mengatakan, razia dilakukan setelah ada laporan dari warga yang tidak nyaman dan terganggu oleh aktivitas anak punk dan anak jalanan.

Mereka yang terjaring razia akan didata dan diberi pembinaan sebelum dikembalikan ke orangtuanya. Namun jika tidak mau menghubungi keluarganya untuk menjemput, terpaksa anak jalanan ini akan dibawa ke panti sosial.



Sementara itu, anak jalanan yang terjaring razia mengatakan, dia hanya main saja tidak memaksa meminta uang. Menurutnya, anak-anak jalanan kerap berkumpul di pinggir jalan.

Selain mengamankan anak punk dan anak jalanan yang meresahkan warga, Satpol PP juga mengamankan sejumlah pelajar yang berkeliaran di jam sekolah dan anak di bawah umur. Pelajar yang terjaring razia akan dikembalikan ke sekolah.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8518 seconds (0.1#10.140)