KA Babaranjang Anjlok, Asisten Masinis Tewas

Selasa, 01 Maret 2016 - 17:30 WIB
KA Babaranjang Anjlok,...
KA Babaranjang Anjlok, Asisten Masinis Tewas
A A A
BATURAJA - Kereta Api (KA) Babaranjang nomor lokomotif CC 202 8612, tergelincir dan terguling di jalur rel Desa Bindu, Kecamatan Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan. Akibat peristiwa tersebut, Asisten Masinis Babaranjang Acep Sunarto (35), tewas.

Berdasarkan informasi yang dihimpun KORAN SINDO PALEMBANG, peristiwa mengenaskan itu terjadi, Selasa (1/3/2016) sekitar pukul 03.40 WIB. KA pengangkut batubara yang anjok ini terdiri dari tiga lokomotif yakni, lokomotif CC 202 8612, lokomotif CC 202 08 02, dan lokomotif CC 202 90 05, membawa 64 gerbong. KA tersebut tergelincir sekitar 50 meter.

"Akibat dari kejadian tersebut (KA anjlok), masinis KA Wahyudi mengalami ruka ringan dan shock. Sedangkan Asisten Masinis Acep Sunarto tewas. Sekarang dibawa ke Baturaja. Warga sekitar tidak ada yang menjadi korban, sebab ini jalur sepi," ungkap Kapolsek Peninjauan AKP Syafaruddin.

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi, pihaknya melakukan pengamanan secara umum sambil menunggu evakuasi kereta api yang tergelincir, menunggu alat berat dari pihak KA.

"Dugaan sementara penyebabnya akibat alam. Korban tewas sudah dibawa pihak keluarga ke Desa Gunung Megang Muaraenim."

Humas PT KAI Divre III Sumsel Jaka Jarkasih saat dikonfirmasi secara terpisah melalui telepon genggamnya membenarkan peristiwa kecelakaan KA Babaranjang di Desa Bindu, yang menyebabkan Asisten Masinis Lokomotif Acep meninggal dunia akibat tertimbun tanah.

"Lokomotif Babaranjang yang dikemudikan Masinis Wahyudi, didampingi korban datang dari arah Tarahan Kota Lampung, tujuan Tanjung Enim, anjlok keluar jalur rel sejauh 50 meter," jelasnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7342 seconds (0.1#10.140)