Kesbangpol Selidiki Keabsahan Legalitas 'Tugas Raja Terakhir'
A
A
A
CIREBON - Sosok 'Raja Terakhir', MA akhirnya menunjukkan dirinya ke publik, Jumat (26/2/2016). Nama lengkap dan gelarnya Sri Baginda Raja Muhammad Abdullah Hasanudin. Jabatannya Kepala Adat Besar Purwaka Caruban Nagari Kerajaan Cirebon.
Dengan kemunculannya ke publik jajaran Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Cirebon mendatangi MA di kediamannya di Gang Sigaran, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jumat (26/2/2016).
Kepala Kesbangpol Kota Cirebon Tata Kurniasasmita menyatakan, LAB-RI merupakan lembaga adat yang tak menganggu birokrasi dan tatanan kesultanan, khususnya Cirebon.
Disinggung mengenai surat-surat yang diklaim Hasanudin sebagai legalitas kegiatannya, dia mengatakan, belum menyelidiki keabsahannya.
"Kami belum selidiki, tapi akan kami teliti keabsahannya," tegasnya seusai mengunjungi Hasanudin.
Dia meyakinkan, sejauh ini aktivitas mereka tak mengganggu. Kegiatannya pun sejauh ini masih berupa pengajian. Namun dia berjanji akan mengkaji kemungkinan gangguan yang kelak ditimbulkan dan terus memantaunya.(erika lia)
Dengan kemunculannya ke publik jajaran Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Cirebon mendatangi MA di kediamannya di Gang Sigaran, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jumat (26/2/2016).
Kepala Kesbangpol Kota Cirebon Tata Kurniasasmita menyatakan, LAB-RI merupakan lembaga adat yang tak menganggu birokrasi dan tatanan kesultanan, khususnya Cirebon.
Disinggung mengenai surat-surat yang diklaim Hasanudin sebagai legalitas kegiatannya, dia mengatakan, belum menyelidiki keabsahannya.
"Kami belum selidiki, tapi akan kami teliti keabsahannya," tegasnya seusai mengunjungi Hasanudin.
Dia meyakinkan, sejauh ini aktivitas mereka tak mengganggu. Kegiatannya pun sejauh ini masih berupa pengajian. Namun dia berjanji akan mengkaji kemungkinan gangguan yang kelak ditimbulkan dan terus memantaunya.(erika lia)
(sms)