Penurunan Status Gunung Bromo Masih Dikaji
Penurunan Status Gunung Bromo Masih Dikaji
A
A
A
MALANG - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yang berpusat di Bandung tengah mengkaji perkembangan aktivitas Gunung Bromo.
Kepala PVMBG Pos Pantau Gunung Api Gunung Bromo di Cemorolawang, Probolinggo Ahmad Subhan mengungkapkan, aktivitas Gunung Bromo yang terus ini tengah dikaji oleh pusat.
"Ya semoga dalam waktu dekat status Bromo bisa turun, semua data pendukung masih dikaji oleh pusat," kata Subhan, Senin (22/2/2016).
Data Pos PGA Gunung Bromo pukul 06.00-12.00 WIB terlihat asap kawah putih tipis dengan tekanan lemah. Tinggi berkisar 100 meter dari puncak atau 2.429 meter dpl mengarah barat-barat daya.
Sedangkan tremor amax antara 1-2 milimeter dengan dominan 1 milimeter. Status masih Siaga.
Data sebelumnya, pukul 00.00-06.00 WIB terekam asap kawah teramati tipis-sedang, tekanan lemah. Tinggi asap sekira 400 meter dari puncak atau 2.729 meter dpl mengarah ke barat-barat daya.
Selain itu, juga tercium bau belerang ringan di Pos PGA. Tremor Amax antara 1-2 milimeter dengan dominan 1 milimeter.
Rekaman aktivitas Gunung Bromo sehari sebelumnya, tanggal 21 Februari 2016 pukul 18.00-24-00 WIB, terekam asap putih kelabu tipis dengan ketinggian 200 meter dari puncak. Tremor Amax antara 1-5 milimeter dengan dominan 2 milimeter.
PILIHAN:
Bocah Kediri Penderita Tumor Ganas Ini Butuh Bantuan
Mengapa Artis Terlibat Prostitusi Tak Dijadikan Tersangka?
Kepala PVMBG Pos Pantau Gunung Api Gunung Bromo di Cemorolawang, Probolinggo Ahmad Subhan mengungkapkan, aktivitas Gunung Bromo yang terus ini tengah dikaji oleh pusat.
"Ya semoga dalam waktu dekat status Bromo bisa turun, semua data pendukung masih dikaji oleh pusat," kata Subhan, Senin (22/2/2016).
Data Pos PGA Gunung Bromo pukul 06.00-12.00 WIB terlihat asap kawah putih tipis dengan tekanan lemah. Tinggi berkisar 100 meter dari puncak atau 2.429 meter dpl mengarah barat-barat daya.
Sedangkan tremor amax antara 1-2 milimeter dengan dominan 1 milimeter. Status masih Siaga.
Data sebelumnya, pukul 00.00-06.00 WIB terekam asap kawah teramati tipis-sedang, tekanan lemah. Tinggi asap sekira 400 meter dari puncak atau 2.729 meter dpl mengarah ke barat-barat daya.
Selain itu, juga tercium bau belerang ringan di Pos PGA. Tremor Amax antara 1-2 milimeter dengan dominan 1 milimeter.
Rekaman aktivitas Gunung Bromo sehari sebelumnya, tanggal 21 Februari 2016 pukul 18.00-24-00 WIB, terekam asap putih kelabu tipis dengan ketinggian 200 meter dari puncak. Tremor Amax antara 1-5 milimeter dengan dominan 2 milimeter.
PILIHAN:
Bocah Kediri Penderita Tumor Ganas Ini Butuh Bantuan
Mengapa Artis Terlibat Prostitusi Tak Dijadikan Tersangka?
(zik)
Explore More