Sonia Adelia Dijenguk Pengurus Yayasan Kanker Indonesia
A
A
A
CIAMIS - Sonia Adelia Indriani (17), warga Ciamis, Jawa Barat, yang menderita kanker tulang di kaki, dijenguk pengurus Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Ciamis, Jumat (5/2/2016).
Penderitaan warga Dusun Rancautama RT 01 RW 07 Desa Pawindan, Kecamatan Ciamis ini mendapat perhatian dari YKI Kabupaten Ciamis. Dalam kesempatan itu, YKI memberikan semangat kepada pelajar kelas XII salah satu SMK itu untuk tetap tegar dalam menjalani hidup sekalipun terkena kanker.
Untuk penanganan penyakit Sonia, YKI Ciamis membantu membayarkan BPJS Kesehatan selama tiga bulan ke depan. Selain itu, YKI juga memberikan bantuan secara langsung.
"Jadi kembali kepada semangat pasien kanker itu sendiri, yang paling mengobati penderita kanker itu dari dirinya sendiri. Karena kanker di Indonesia itu tidak ada obatnya, jadi harus semangat untuk sehat, pemeriksaan secara rutin," katanya.
Menurutnya, saat ini di Kabupaten Ciamis tercatat sekitar 150 penderita kanker, umumnya kanker serviks dan payudara. Sementara, untuk kanker tulang jarang ditemukan dan baru kali ini.
"Umumnya di Ciamis ini mengetahui menderita kanker itu setelah stadium lanjutan, stadium 3 atau stadium 4," ungkapnya.
Sementara itu, dokter dari YKI Ciamis dr Rizali mengatakan, sulit mengetahui penyebab kanker tulang yang diderita Sonia Adelia.
"Upaya lanjutan yang harus dilakukan tergantung di Rumah Sakit Hasan Sadikin. Tapi karena dikhawatirkan menjalar dan menyebar ke bagian lainnya, lebih baik diamputasi," katanya.
Dengan kondisi tersebut, kini Sonia Adelia sudah tidak bisa lagi beraktivitas, termasuk pergi ke sekolah. Meski begitu, Sonia mengaku ingin mengikuti ujian nasional yang akan berlangsung sekitar dua bulan lagi.
Kini, sehari-harinya, anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Ina Herlina dan Didi Rasadisatra ini hanya tidur di sebuah kasur yang sengaja disimpan di tengah rumah dan sesekali mengutak-atik smartphone yang dimilikinya atau menonton televisi. (Baca juga: Derita Kanker Tulang, Sonia Adelia Tak Bisa Bersekolah).
PILIHAN:
Jembatan Gantung Putus, 17 Orang Jatuh ke Sungai
Penderitaan warga Dusun Rancautama RT 01 RW 07 Desa Pawindan, Kecamatan Ciamis ini mendapat perhatian dari YKI Kabupaten Ciamis. Dalam kesempatan itu, YKI memberikan semangat kepada pelajar kelas XII salah satu SMK itu untuk tetap tegar dalam menjalani hidup sekalipun terkena kanker.
Untuk penanganan penyakit Sonia, YKI Ciamis membantu membayarkan BPJS Kesehatan selama tiga bulan ke depan. Selain itu, YKI juga memberikan bantuan secara langsung.
"Jadi kembali kepada semangat pasien kanker itu sendiri, yang paling mengobati penderita kanker itu dari dirinya sendiri. Karena kanker di Indonesia itu tidak ada obatnya, jadi harus semangat untuk sehat, pemeriksaan secara rutin," katanya.
Menurutnya, saat ini di Kabupaten Ciamis tercatat sekitar 150 penderita kanker, umumnya kanker serviks dan payudara. Sementara, untuk kanker tulang jarang ditemukan dan baru kali ini.
"Umumnya di Ciamis ini mengetahui menderita kanker itu setelah stadium lanjutan, stadium 3 atau stadium 4," ungkapnya.
Sementara itu, dokter dari YKI Ciamis dr Rizali mengatakan, sulit mengetahui penyebab kanker tulang yang diderita Sonia Adelia.
"Upaya lanjutan yang harus dilakukan tergantung di Rumah Sakit Hasan Sadikin. Tapi karena dikhawatirkan menjalar dan menyebar ke bagian lainnya, lebih baik diamputasi," katanya.
Dengan kondisi tersebut, kini Sonia Adelia sudah tidak bisa lagi beraktivitas, termasuk pergi ke sekolah. Meski begitu, Sonia mengaku ingin mengikuti ujian nasional yang akan berlangsung sekitar dua bulan lagi.
Kini, sehari-harinya, anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Ina Herlina dan Didi Rasadisatra ini hanya tidur di sebuah kasur yang sengaja disimpan di tengah rumah dan sesekali mengutak-atik smartphone yang dimilikinya atau menonton televisi. (Baca juga: Derita Kanker Tulang, Sonia Adelia Tak Bisa Bersekolah).
PILIHAN:
Jembatan Gantung Putus, 17 Orang Jatuh ke Sungai
(zik)